BLANGPIDIE (Waspada): Dilaporkan, dua dokter spesialis yang enam tahun lalu menempuh pendidikan lanjutan dibiayai melalui Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten (APBK), Aceh Barat Daya (Abdya), akan segera kembali ke ‘Nanggroe Breuh Sigupai’, untuk kembali bertugas di Rumah Sakit Umum Daerah Tengku Peukan (RSUDTP).
Diinformasikan, kedua dokter spesialis masing-masing Zulpan Zulkarnain Sp. OT (spesialis bedah tulang/orthopedi) dan dr Andri Mulia Sp.B (spesialis bedah), sebelumnya keduanya merupakan pegawai kontrak di Pemkab Abdya, yang kemudian disekolahkan sejak enam tahun lalu. Paska menyelesaikan studinya, kedua dokter itu mangkir dari tugas, atau tidak mau kembali ke daerah asal (Abdya).
Menyikap hal itu, Pemkab Abdya sudah pernah menyurati kedua dokter tersebut, untuk meminta pulang pasca disekolahkan dengan biaya APBK Abdya. “Sebelumnya, kedua dokter spesialis tersebut sudah kita surati, untuk segera bekerja di Abdya pasca menuntut ilmu spesialis. Jika mereka batal pulang, maka persoalan ini akan dibawa keranah hukum,” ungkap Pj Bupati Abdya Darmansah Rabu (28/2).
Bahkan, atas nama Pemkab Abdya, Pj Bupati Darmansah juga sudah menemui langsung kedua dokter spesialis itu di Jakarta, beberapa waktu lalu. Hasilnya, kedua dokter itu dinyatakan akan segera pulang ke Abdya, guna menunaikan tugas dan tanggung jawabnya di ‘Bumoe Teungku Peukhan’ itu.
Terpisah, Direktur RSUDTP Abdya dr Aris Fazeriandy M Ked (Ped) Sp.A menguraikan, kedua dokter spesialis itu sudah berjumpa langsung dengan Pj Bupati Abdya di Jakarta. Menurut informasi, kedua dokter ini akan segera pulang untuk bertugas di Abdya. “Kami juga sudah mengarahkan kepada keduanya, agar segera melapor ke BKPSDM, untuk dikembalikan ke RSUDTP,” urainya.
Direktur Aris menambahkan, dengan kembalinya keuda dokter spesialis tersebut, artinya dokter spesialis bedah di RSUDTP Abdya sudah tiga orang, ditambah satu orang dokter orthopedi/dokter bedah tulang. “Jika dokter bedah orthopedi masuk, RSUDTP Abdya menjadinya satu satunya rumah sakit di Barat Selatan Aceh (Barsela), yang mempunyai dokter bedah tulang,” ungkapnya.
Disamping itu lanjutnya, selain dua dokter spesialis tersebut, RSUDTP Abdya akan ada penambahan dokter spesialis anestesi, juga dokter bedah saraf. Dimana, saat ini dokter bedah saraf sedang menunggu proses persetujuan dari BPJS Kesehatan Cabang Meulaboh.(b21)
