KUALASIMPANG (Waspada): Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) VII dan Festifal Anal Sholeh Indonesia (FASI) I se Kabupaten Aceh Tahun 2023 sejalan dengan visi misi Kabupaten Aceh Tamiang.
Hal itu ditegaskan Pj.Bupati Aceh Tamiang, Meurah Budiman pada acara pembukaan MTQ VII dan FASI I se Kabupaten Aceh Tamiang di Lapangan Tribun Pemkab setempat, Senin (17/7) malam.
Menurutnya, Aceh Tamiang mandiri dan berdaya saing menuju masyarakat Islam yang sejahtera dengan salah satu misinya meningkat kualitas pengamalan Syariat Islam dan akhlakul karimah dengan mengupayakan optimal penyadaran, keteladanan dan konsekuensi pelaksanaan Syariat Islam.
“MTQ dan FASI ini merupakan bentuk kegiatan yang sangat efektif,” tegasnya.

Meurah Budiman juga menyatakan, Alquran yang diturunkan Allah Swt untuk manusia dalam melaksanakan kehidupan dunia dan akhirat dan Alquran merupkan sumber inspirasi bagi umat manusia.
“Untuk itu, perlu membaca, mempelajari dan mengamalkan Alquran,” tegas Meurah Budiman.
Meurah juga berharap melalui kegiatan MTQ dapat melahirkan qori dan qoriah yang berkualitas bagi Aceh Tamiang untuk mengikuti MTQ se Aceh di Seumelue dan melalui FASI diharapkan ada anak-anak yang berkualitas,abak yang sholeh untuk mengikuti FASI se Aceh di Banda Aceh tahun 2023.
Sedangkan pameran pmbangunan yang mengiringi pelaksanaan MTQ dan FASI merupakan untuk memamerkan kemajuan yang telah dicapai Aceh Tamiang.
Meurah Budiman juga pada kesempatan tersebut memakaikan baju toga kepada Ketua Dewan Hakim, Drs. H. Buyung Arifin, MBA dan selanjutnya penyerahan piala bergilir MTQ dari camat Karang Baru, Fakhrurrazi Syamsuyar kepada Pj. Bupati Aceh Tamiang.
Sebelumnya Kadis Syariat Islam, Syamsul Rizal dalam laporannya menyatakan, pelaksanaan MTQ VII Tingkat Kabupaten Aceh Tamiang berlangsung mulai 17 hingga 24 Juli 2023 dan FASI I Aceh Tamiang mulai 22 hingga 24 Juli 2023.
Peserta berasal dari 12 Kecamatan di Aceh Tamiang, jumlah peserta MTQ sebanyak 267,terdiri dari 144 putra dan 123 putri. Peserta FASI I sebanyak 135 peserta, rinciannya 72 putra dan 63 putri. Sementara mata lomba yang diperlombakan ada 8 cabang yaitu: Tilawatil Quran, Cacat Netra, Qiras Sabah, Hifzil Quran, Syharil Quran, Ktile, Khaffil Quran dan Fahmil.
“Tetapi untuk cacat netra tidak ada pesertanya, sedangkan untuk tafsir juga hanya ada tiga peserta,” tegasnya.
Selanjutnya, pembukan MTQ, FASI dan Pameran pembangunan ditandai dengan Pj. Bupati dan unsur Forkopimda plus Aceh Tamiang menekan tombol alarm.(b14)