Pj Bupati Kunjungi Korban Banjir Susulan Di Agara

- Aceh
  • Bagikan
Pj Bupati Kunjungi Korban Banjir Susulan Di Agara
Pj Bupati Syakir beserta rombongan saat mengunjungi korban banjir susulan.Waspada/Seh Muhammad Amin

KUTACANE (Waspada): Pemkab Aceh Tenggara gerak cepat mengunjungi korban banjir susulan yang terjadi Senin (20/11) malam.

Pj Bupati Agara, Drs. Syakir, M. Si didampingi unsur Forkopimda, Dandim 0108 Letkol. Inf. Mohammad Sujoko, Kapolres Agara AKBP R Doni Sumarsono, Plt Sekda Yusrizal, dan Kalaksa BPBD Nazmi Desky.

Kemudian, ibu Pj. Ketua TP PKK Kab. Agara, Yulia Yusuf Syakir dan seluruh pimpinan OPD terkait beserta jajarannya mereka gerak cepat turun langsung ke lokasi banjir melihat langsung kondisi korban yang terdampak banjir bandang, Selasa (21/11).

Pj. Bupati Agara melalui Kalaksa BPBD Nazmi Desky yang didampingi Kadis Kominfo Zul Fahmy kepada Waspada.id, Selasa (21/11) malam mengatakan, peristiwa banjir bandang susulan terdampak terdapat 283 KK dan 963 jiwa dengan pengungsi 49 jiwa.

Pj Bupati Kunjungi Korban Banjir Susulan Di Agara
Pj Bupati Syakir ikut membersihkan lumpur dengan menggunakan alat cangkul. Waspada/Seh Muhammad Amin

“Ada banyak kerusakan yang terjadi baik di bidang infrastruktrur seperti jembatan, perumahan, kerusakan sumber daya air /tanggul sungai serta pendidikan dan kesehatan dan ada infrastruktur Jalan Nasional, arus jalan kabupaten Lawe Dua dan Lawe Petanduk, Mesjid Rikit Kecamatan Bambel, Kuning 2, Sekolah Pesantren Pinding,” sebutnya.

Kemudian, tambahnya, lahan pertanian seperti padi di Kecamatan Bambel ada 8 hektar rusak, kebun kakao 10 hektar rusak, jagung 307 hektar rusak di 3 kecamatan. Sementara sudah dibuat posko kesehatan di 5 kecamatan titik yang terjadi bencana, PDAM Tirta Agara juga sudah menurunkan 12000 liter perhari di Kecamatan Semadam.

“Dan Dinsos menyiapkan dapur umum di Kecamatan Semadam di 3 Desa Kampung Baru, Titi Pasir dan Pasir Puntung disediakan 3000 bungkus nasi perharinya, ada 19 rumah rusak berat, 10
rusak sedang, dan 150 rumah rusak ringan dengan total 179 kerusakan, adapun titik pengungsian di mushola mustakim Desa Rikit Bur dan rumah saudara,” terang Nazmy Desky.

Selanjutnya, Kalaksa BPBD Nazmi Desky mengimbau kepada masyarakat untuk mengantisipasi bencana alam banjir dan tanah longsor serta dapat melaporkannya ke BPBD secepatnya, memberikan peringatan dini dari BMKG di 16 kecamatan dan 385 Desa dan melakukan normalisasi aliran sungai serta penguatan dinding sungai. (cseh)

  • Bagikan