LANGSA (Waspada): Pj Wali Kota Langsa, Syaridin SPd, MPd, meninjau pasar murah untuk mengantisipasi inflasi Aceh, di Kecamatan Langsa Baro, Minggu (3/12).
“Operasi pasar tanggap inflasi Aceh dalam rangka penanganan inflasi dan sosialisasi harga bahan pokok, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Aceh bekerja sama dengan Perum Bulog dan Dinas Koperindag dan UMK Kota Langsa,” ungkapnya.
Menurutnya, masyarakat sangat antusias menyambut operasi pasar tanggap ini dengan menawarkan bahan pokok dijual lebih murah dibandingkan harga dipasaran.
“Mudah-mudahan masyarakat dapat menikmati program dari pemerintah ini dan kita berharap program pasar tanggap bisa dilaksanakan dengan rutin agar masyarakat menengah ke bawah dapat memenuhi kebutuhan dasar,” sebut Syaridin.
Kegiatan ini akan dilaksanakan disejumlah titik di Kota Langsa diantaranya di pasar tradisional Kecamatan Langsa Baro, Langsa Lama dan Langsa Barat.
Adapun bahan pokok yang diperjualbelikan yaitu beras premium 10 Kg dengan harga Rp80.000, gula pasir 2 Kg Rp26.000 dan minyak goreng 2 liter Rp32.000. (crp)
