Pj Wali Kota: Setiap Orang Berhak Dapat Layanan Kesehatan

  • Bagikan
Pj Wali Kota Langsa, Syaridin, saat memimpin upacara peringatan HKN ke-59 di Halaman Belakang Pendopo, Selasa (21/11). Waspada/Rapian
Pj Wali Kota Langsa, Syaridin, saat memimpin upacara peringatan HKN ke-59 di Halaman Belakang Pendopo, Selasa (21/11). Waspada/Rapian

LANGSA (Waspada): Pj Wali Kota Langsa, Syaridin, SPd. MPd menyatakan, setiap orang berhak memperoleh pelayanan kesehatan dan negara bertanggung jawab atas penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan yang layak

Pernyataan itu diutarakan Syaridin yang membacakan sambutan Menteri Kesehatan, Budi G. Sadikin saat memimpin upacara peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-59 tahun 2023 yang dilaksanakan di Halaman Belakang Pendopo, Selasa (21/11).

“Berdasarkan mandat itulah, enam pilar transpormasi kesehatan kesehatan penompang sistem kesehatan Indonesia harus kita bangun bersama dengan serius dan terus menerus,” ujarnya.

Pj Wali Kota: Setiap Orang Berhak Dapat Layanan Kesehatan

Lanjutnya, Indonesia tengah mengalami periode bonus demografi yang terjadi hanya satu kali dalam peradaban sebuah negara, kita bangsa Indonesia, harus bekerja keras memanfaatkan peluang ini sebagai momentum Indonesia lolos dari middle-income trap, menjadi negara berpendapatan tinggi, serta mencapai visi Indonesia Emas 2045.

Untuk itulah, tema Hari Kesehatan Nasional ke-59 tahun 2023 yaitu, “’transformasi kesehatan untuk Indonesia maju’ mutlak kita laksanakan.

Apalagi, sambungnya, Pasca disahkannya Undang-undang Nomor 17 tahun 2023 tentang kesehatan, Pemerintah kini sedang menyusun Rencana Induk Bidang Kesehatan (RIBK), yang akan berfungsi sebagai haluan bersama dalam upaya pembangunan kesehatan di Daerah dalam merencanakan, menganggarkan, dan mengimplementasikan program kesehatan di wilayahnya.

Pemerintah Pusat tidak mampu melakukannya sendiri, hanya dengan sinergi yang yang kuat dan kolaborasi yang erat antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, dan seluruh elemen masyarakat dengan beberapa pilar transformasi kesehatan bisa kita tegakkan untuk perubahan yang lebih baik.

Pilar pertama, transpormasi layanan primer, dan fokus mengobati menjadi mencegah. Kedua, transformasi layanan rujukan, dari akses layanan kesehatan yang susah, menjadi mudah. Ketiga, transfomasi sistem ketahanan kesehatan.

“Tak lupa, saya ingin mengajak seluruh masyarakat untuk turut membangun kesehatan, dimulai dari diri sendiri, keluarga, dan lingkungan sekitar kita. Mari kita bangun bersama tubuh dan jiwa yang sehat dan kuat, demi Indonesia Emas 2045. Selamat Hari Kesehatan Nasional, Sehat Negeriku, Maju Indonesiaku,” tukasnya. (crp)

  • Bagikan