JULOK (Waspada): Seorang nelayan hilang saat mencari ikan di aliran sungai Desa Naleung, Kecamatan Julok, Kabupaten Aceh Timur, Senin (5/6) sekira pukul 17:15.
Informasi yang wartawan himpun, nelayan tersebut bernama Muhammad alias Fauzan, 17, warga Desa Naleung, Kecamatan Julok, Kabupaten Aceh Timur.
Menurut salah seorang warga setempat, sebelum kejadian sempat berpapasan dengan korban di aliran sungai Desa Naleung dengan tujuan yang sama yaitu memasang perangkap ikan.
Kemudian, sekira pukul 12:30 warga tersebut tiba-tiba melihat perahu yang ditumpangi korban sedang terikat di sebuah bambu tempat dimana korban memasang alat perangkap ikan dalam keadaan terikat dan terlungkup.
Melihat kejadian itu, dirinya langsung memanggil manggil korban dan melakukan pencarian di sekitar lokasi tersebut, namun tidak ada jawaban apapun dari pemilik perahu.
Tidak lama kemudian, warga tersebut langsung melaporkan ke pihak keluarga korban, yaitu nenek dari korban dan memberi thukan bahwa perahu yang ditumpangi oleh korban terikat di bambu tempat korban memasang perangkap ikan, namun yang bersangkutan tidak ada di lokasi.
Mendengar hal tersebut pihak keluarga korban langsung melakukan pencarian yang dibantu oleh masyarakat setempat.
Hasil keterangan yang diperoleh, bahwa korban diduga mengidap penyakit epilepsi/ayan. Sementara tim gabungan SAR, TNI/Polri dibantu masyarakat setempat hingga saat ini sedang melakukan upaya pencarian korban.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banda Aceh, Ibnu Haris Al Husain, S.Si melalui Koordinator SAR Langsa, Aulia Rahman yang dihubungo wartawan membenarkan peristiwa itu.
“Saat ini tim SAR bersama, BPBD TNI/Polri dan masyarakat sedang melakukan upaya pencarian nelayan yang hilang tersebut,” ujarnya.(b13)