DOHA (Waspada): Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengakui level sepakbola Irak lebih baik dari Indonesia, namun hal tersebut tak membuat skuad Garuda gentar.
Laga Indonesia melawan Irak akan menjadi laga pembuka bagi kedua kesebelasan di Piala Asia 2023 (2024), namun ini bukan pertemuan perdana. Dua bulan lalu, Irak menghabisi Indonesia dalam laga kualifikasi Piala Dunia.
Berdasarkan hasil pertandingan di Basra yang menunjukkan skor 5-1 dan ranking FIFA, Indonesia berada di bawah skuad Singa Mesopotamia. Hal tersebut pun tak dipungkiri Shin.
Mantan pemain dan pelatih Timnas Korea Selatan itu menegaskan segala kekurangan Timnas Indonesia tak membuat Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan inferior.
“Jujur kami lebih rendah dibanding level Irak, dalam hal tenaga, fisik, taktik, teknik dan sebagainya. Ini adalah realita, tetapi kami tidak gentar dengan lawan. Kami akan bermain seperti yang kami bisa, kami akan menunjukkan kekuatan kami besok,” ujar Shin dalam konferensi pers, Minggu (14/1).
Mengenai catatan pertemuan sebelumnya yang berakhir dengan skor mencolok, Shin tetap cukup optimistis anak asuhnya bakal menampilkan permainan berbeda.
“Masih tidak ada waktu yang cukup bagi kami untuk bersiap sejauh ini, tetapi saat ini kami akan menampilkan performa yang berbeda. Saya tidak akan menyebut hasil yang pasti, tetapi Anda bisa berharap lebih dibanding hasil kekalahan lawan Irak sebelumnya,” kata Shin.
Pelatih yang menangani Indonesia sejak Desember 2019 itu menjelaskan persiapan jelang pertemuan pada November tahun lalu tak maksimal karena berbagai faktor yang pada akhirnya memengaruhi performa tim secara keseluruhan.
Shin berharap persiapan yang telah dilakukan dalam pemusatan latihan di Turki dan Qatar jelang Piala Asia bisa meningkatkan kualitas Tim Merah Putih. (m18/pssi)
