MEDAN (Waspada); Anggota DPRD Kota Medan, David Roni Ganda Sinaga menegaskan, kebersihan lingkungan merupakan tanggungjawab bersama antara pemerintah dan masyarakat. Sehingga penanggulangan sampah bisa dilakukan dan Kota Medan menjadi kota bersih.
“Kita harus tetap mendukung program Wali Kota Medan Bobby Nasution didalam menangulangi masalah sampah yang hingga sekarang belum berakhir,” kata David Roni Ganda Sinaga,SE ketika melakukan Sosialisasi Perda No 6 Tahun 2015 tentang Pengelolaan Persampahan sesi I, di Jl.Selamat Lurus Kelurahan Sitirejo 3 Kecamatan Medan Amplas, dan sesi II di Jalan. Sempurna No 179 Kelurahan Binjai Kecamatan Medan Denai, Minggu (6/2).
Anggota Komisi IV DPRD Medan ini, menyatakan, masyarakat Kota Medan dan juga di Kelurahan Sitirejo 3 untuk saling menjaga kebersihan di lingkungan masing-masing.
“Tanpa kesadaran dan kerjasama dari kita semua, tak mungkin Pemko Medan dapat menangani masalah Persampahan. Sebab dengan hidup bersih dan sehat, virus Omicron tak mungkin mewabah disini,” ucapnya.
Politisi PDI-P yang juga Ketua BAPERA kota Medan ini kembali menambahkan, sebagai anggota dewan pengawasan tentang persampahan tetap dilakukan, termasuk pada saat Sosperda ini.
“Saat ini, apabila masyarakat membuang sampah sembarangan, bisa dikenakan denda uang dan kurungan. Foto atau video kan siapa yang membuang sampah ke parit. Laporkan kepada Lurah dan Camat, atau masyarakat silahkan datang menyampaikannya ke kantor BAPERA kota Medan, di Jl AR Hakim No 82,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, politisi PDIP tersebut menerima keluhan warga Jalan Sisingamangaraja Km 5, Kelurahan Harjo Sari, Tigor Sinaga yang menyatakan banyak orang tidak dikenal buang sampah sembarangan .
Sementara itu, Julita br Simbolon, warga Lingkungan 7 Kelurahan Sitirejo 3 juga mengeluhkan, bahwa tiang listrik didepan rumahnya sudah layak diganti, karena sudah tidak layak pakai.
Menanggapi keluhan Tigor Sinaga dan Julita br Simbolon, David Roni yang merupakan wakil rakyat dari Dapil IV ini mengatakan, bahwa selesai acara Sosper, dirinya dan camat akan langsung meninjau lokasi.
Sementara itu Camat Medan Amplas Irfan Asardi Siregar kembali menimpali, bahwa parit di seputaran Medan Amplas sesuai hasil rapat hari Kamis kemarin dengan Sekda kota Medan, diminta berkolaborasi dengan UPT Dinas Kebersihan untuk membersihkan seluruh drainase dan parit.
“Selama satu bulan kami akan melakukan pembersihan pada seluruh drainase serta parit yang berada diwilayah Kecamatan Medan Amplas. Untuk itu masyarakat diminta bersabar, pasti masalah penyumbatan sampah akan dikerjakan dalam waktu dekat ini,” katanya.
Sedangkan tanya jawab sesi II, Tialam br Manurung warga Jalan Santun, meminta agar bisa menikmati fasilitas air bersih (PDAM). “Sebab di lokasi tempat tinggal kami itu hanya 12 keluarga, sumber airnya sangat tidak layak untuk dikonsumsi.
Drs.Betel Simbolon warga Jalan Sempurna meminta agar ada penambahan aspal di kanan kiri. “Agar saat mobil berpapasan, bisa lebih leluasa melintas,” pintanya. (h01)