MEDAN (Waspada): Setelah Road Show diberbagai provinsi, termasuk DKI Jakarta, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Dulur Ganjar Pranowo (DGP) kembali menggelar Konferensi Pers “Hanya 2 Poros” di hotel Le Polonia Medan, Jumat (21/10/2022) lalu.
Dipilihnya lokasi di Kota Medan sebagai tempat kegiatan acara adalah berdasarkan pertimbangan bahwa Kota Medan sangat strategis dan penting menjadi pusat penyebaran informasi di Pulau Sumatera yang meliputi 10 Provinsi yakni Aceh, Sumut, Sumbar, Riau, Kepri, Jambi, Bengkulu, Bangka Belitung, Sumatera Selatan dan Lampung.
Dipimpin Ketua DPP DGP Tokoh Nasional Brigjen Pol ( Purn) Drs. Victor E Simanjuntak didampingi pembina lainnya, seperti Djasarmen Purba dan Sutrisno Pangaribuan menegaskan tujuan utama konferensi pers ini adalah untuk lebih mensosialisasikan keberadaan Gerakan Relawan DGP di Pulau Sumatera menghadapi Pilpres 2024 mendatang.
Menurut Victor Simanjuntak, bahwa sosok Ganjar Pranowo (Gubernur Jawa Timur) adalah figur paling tepat untuk melanjutkan estafet kepemimpinan presiden Jokowi yang akan berakhir pada 2024 .
Hal tersebut didasarkan pada berbagai prestasi dan reputasi yang sudah diraihnya dalam upaya mensejahterakan rakyat berbekal pengalaman sebagai anggota legislatif maupun jabatan eksekutif Gubernur Jateng saat ini.
Oleh sebab itu Victor Simanjuntak selaku Ketua DPP DGP mendorong dan mendesak seluruh elemen maupun kelompok masyarakat termasuk PDI-P dan Parpol lainnya untuk tidak ragu bersatu memilih dan memenangkan sosok Ganjar Pranowo sebagai Presiden RI 2024- 2029 berikutnya.
” Di tengah ancaman krisis multidimensi yang melanda dunia saat ini Bangsa Indonesia dibawah kepemimpinan presiden Jokowi terbukti berhasil mengatasi berbagai hal dan oleh karena itu estafet kepemimpinanya harus diserahkan kepada orang yang tepat yakni Ganjar Pranowo,” ujar Victor Simanjuntak.
Lebih lanjut Victor Simanjuntak menjelaskan bahwa DGP adalah pertama dan satu-satunya yang memprediksi dan menganalisa sekaligus mendesak untuk dilaksanakannya gelaran Pilpres 2024 satu putaran yang diikuti 2 Poros Capres terdiri dari koalisi 7 Parpol besar diluar 2 Parpol lainnya.
“DGP mengingatkan agar seluruh elit partai politik pemegang ” tiket pilpres” lebih mengutamakan kepentingan nasional dari kepentingan kelompoknya, dengan menggelar Pilpres hanya 2 Poros “guna mencegah terjadinya politik Identitas maupun pemborosan, ” ungkapnya.
Lebih jauh Victor Simanjuntak menyampaikan bahwa Gerakan Pilpres Hanya 2 Poros akan terus disosialisasikan di seluruh wilayah Indonesia termasuk akan melakukan diskusi bersama partai-partai politik guna mendesak digelarnya 2 poros.
Menanggapi pertanyaan wartawan terkait munculnya 12 sosok kandidat sebagai bakal Cawapres pendamping Ganjar Pranowo, Victor Simanjuntak menyambut positif seluruh aspirasi masyarakat yang berkembang, namun menurutnya sosok Erick Tohir adalah figur yang paling tepat diajukan.
“Setidaknya ada 5 alasan yang menurut penilaian saya patut diperhatikan, antara lain, kesuksesan dibidang olahraga sepakbola dunia sebagai Presiden Club Sepakbola Inter Milan, sukses di bidang politik sebagai Ketua TKN Jokowi-Ma’aruf, sukses melakukan terobosan bidang ekonomi utamanya di Kementerian BUMN, sosok tokoh muda yang energik sekaligus diterima berbagai kalangan lapisan masyarakat,
tapi ini penilaian saya bukan keputusan DGP ” tegasnya..
Sementara itu, Djasarmen Purba yang juga salah satu tokoh pembina DPP DGP, mengatakan akan segera melakukan kongres akbar perdana diawal tahun 2023 untuk menggagas lahirnya usulan pembentukan provinsi baru yang bernama provinsi Kaldera Toba yang
meliputi 17 kab / kota.
Di antaranya Kabupaten Karo, Dairi,Pakpak Barat,Humbahas, Tapanuli Utara,Sibolga, Tapanuli Tengah,Tapanuli Selatan, P.Sidempuan, Madina,Palas.Paluta,Toba,Samosir, P.Siantar, Simalungun, Batubara, dengan jumlah penduduk 5 juta jiwa dan mencakup 3.500 desa.
“Kongres akbar perdana usulan pemekaran wilayah pembentukan provinsi baru Kaldera Toba di Sumut, segera kita gelar pada 2023 mendatang” ujar Djasarmen Purba, yang mengaku usulan pemekaran tersebut adalah murni merupakan aspirasi keinginan masyarakat Sumatera Utara yang diprakarsai DPP Dulur Ganjar Pranowo
Dalam wawancara khusus terpisah, Victor Simanjuntak
juga mengacungkan jempol kepada Walikota Medan Bobby Nasution yang terbukti selalu bergerak cepat tanggap menangani keluhan warga, termasuk terobosan menata kembali Kota Medan dengan menutup sekaligus membongkar Merdeka Walk yang menjadi ikon sejarah kota Medan.
“Beliau (Bobby Nasution) sosok tokoh muda yang punya talenta menjadi pemimpin ke tingkat atas berikutnya,”: ujar Victor Simanjuntak mengakhiri. (cpb)
Foto
DPP DGP saat menggelar konferensi pers.