Scroll Untuk Membaca

Medan

Edy Rahmayadi Layak Lanjut Jadi Gubsu

ANGGOTA DPRD Sumut dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Dedi Iskandar. Waspada/ist
ANGGOTA DPRD Sumut dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Dedi Iskandar. Waspada/ist
Kecil Besar
14px

MEDAN (Waspada): Anggota DPRD Sumut dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Dedi Iskandar (foto) mengatakan, Gubsu ke-18 Edy Rahmayadi dinilai memiliki modal dan sifat shiddiq (jujur), amanah, tablig dan fathonah (cerdas), sehingga layak dilanjutkan menjadi Gubernur Sumut 2024-2029.

Hal itu dikatakan Dedi kepada Waspada di Medan, Kamis (4/4), merespon telah dibukanya (kickoff) pendaftaran oleh PKS untuk penjaringan bakal calon (Bacalon) kepala daerah di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di Sumut di Medan, Rabu (3/4).

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Edy Rahmayadi Layak Lanjut Jadi Gubsu

IKLAN

Menurut anggota dewan Dapil Sumut 6 Labuhan Batu, Labuhan Batu Utara dan Labuhan Batu Selatan ini, pihaknya membuka ruang komunikasi dengan semua partai politik (Parpol) di Pilkada 2024.

Termasuk dengan orang-orang yang ingin maju di Pilkada serentak nanti. Selain itu, PKS juga akan menyiapkan kader potensialnya untuk bertarung di Pilkada nanti, mulai dari calon bupati hingga calon gubernur Sumut.

Dedi menyebutkan, Edy Rahmayadi menjadi Gubsu periode 2018-2023 didukung tiga partai, yakni Gerindra, PAN dan PKS..

Hingga kini pun, PKS mengaku tetap membuka peluang ke Edy Rahmayadi untuk diusung kembali di Pilgub Sumut 2024 sebagaimana disampaikan Ketua DPW PKS Sumut Usman Jakfar yang mengatakan, ada 3 mekanisme dalam penjaringan calon kepala daerah di PKS. Edy Rahmayadi dinilai bisa masuk melalui penjaringan aspirasi masyarakat dan pendataan tokoh.

Adapun ketiga jalur itu, yakni internal, jaring aspirasi, dan pendataan tokoh, sehingga Edy Rahmayadi bisa masuk di jaring aspirasi dan juga pendataan tokoh.

Sumut Bermartabat

Pada Pilgub 2018, PKS sukses mengusung pasangan Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah (Eramas), dan bekerja sama melalui tagline Sumut Bermartabat sejalan dengan kinerja pasangan itu yang cukup menggembirakan.

Keberhasilan PKS juga terlihat dari usungan selama 4 atau 5 periode yang juga sukses meraih kemenangan pada pemilihan kepala daerah.

“Pada Pilkada 2024 ini, saya berpendapat, Edy layak lanjut jadi Gubsu periode 2024-2029, dengan alasan dia dinilai memiliki modal dan sifat shiddiq (jujur), amanah, tablig dan fathonah (cerdas), ” katanya.

Sifat siddiq, lanjut Dedi mempunyai arti yaitu benar. Maksudnya adalah tiap-tiap perkataan yang diucapkan atau disampaikan oleh rasul sifatnya selalu benar. Adapun amanah bertanggung jawab, jujur, menepati janjinya, tegas dan sering diberikan kepercayaan untuk menjalankan suatu tugas yang tidak biasa.

Kemudian, sifat tablig ada pada diri Edy yang terlihat selama menjabat, dia telah memberikan pemahaman kepada orang-orang mengenai kebaikan, dan fathonah juga ada dalam diri Edy sebagai orang yang cerdas.

Dengan mengantungi 10 kursi, di internal PKS, sudah ada dua nama yang akan diusung pada Pilkada, yang berasal dari kader-kader terbaik partai.

“Kalau saya ditanya, kami punya tokoh nasional yang tak kalah mentereng, yaitu Tifatul sembiring, Hidayatullah yang saat ini anggota DPR RI. Ada juga Misno Adisyahputra Wakil Ketua DPRD Sumut dan Salman Alfarizi Usman Jaffar caleg yang terpilih jadi anggota DPRD Sumut 2024-2029,” katanya.

Dari jaring aspirasi/tokoh, Dedi menyebutkan, memang ada nama Edy Rahmayadi sebagai kandidat kuat untuk diusung, dan optimis akan dipertimbangkan sebagai sosok yang diangap mampu mensejahterakan masyarakat setelah terpilih menjadi kepala daerah.

Penjaringan para sosok dan figur yang akan bertarung di Pilkada tersebut akan dilakukan secara internal dan eksternal hingga Juli 2024. Mulai Juli hingga Agustus atau menjelang pendaftaran ke KPU, proses akan dilakukan di DPP PKS.

Penjaringan Pilkada dilakukan serentak se-Sumatera Utara, dan penjaringan dilakukan baik secara internal maupun secara terbuka untuk masyarakat luas, setelah itu akan ada penyaringan. (cpb)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE