MEDAN (Waspada): Empat pasangan dhuafa warga yang tinggal di kawasan Jl.Kalianda Medan,dinikahkan massal oleh Perempuan Pecinta Tauhid Tasawuf (P2T) Sumatera Utara bersama Yayasan Hikmatul Fadhillah,dan KUA Medan Denai, Rabu (9/3).
Kegiatan nikahan berlangsung lancar sekaligus syukuran pernikahan secara sederhana dan silaturahmi bersama warga di kawasan itu.
Ketua P2T Sumut,yang juga Ketua Yayasan Hikmatul Fadhillah,Hj.Hikmatul Fadhillah,SH.MM,menyebutkan, kegiatan nikahan kaum dhuafa berawal dari kunjungan dan bhakti sosial di kawasan itu belum lama ini. Usai berbincang, seorang warga menerangkan kesulitan biaya hidup padahal dia sudah berencana menikah.
“Saya berinisiatif memberi bantuan lalu berkordinasi dengan KaKUA Medan Denai agar warga yang mengadukan masalahnya dinikahkan,”ujar Hikmatul Fadhillah.
Dia menambahkan, dalam proses memberi kemudahan kepada warga tersebut, ada lagi warga yang minta disertakan dalam pernikahan yang akan dilaksanakan.
“Akhirnya ada empat pasang warga yang dinikahkan. Alhamdulillah proses pernikahan berjalan lancar dan kami memberikan bingkisan dan pesan-pesan agar pasangan yang menikah, memenuhi kewajiban sebagai suami isteri.Tanggung jawab dalam berumah tangga dan melaksankan ajaran agama, agar kehidupan setelah menikah menjadi lebih baik,”ungkapnya.
KaKUA Medan Denai,Yahman Hulu, juga turut memberikan nasehat kepada para pengantin,yang dinikahkan bersama pada Rabu. (m22)