MEDAN (Waspada): Sekjen DPP Asdeki, Khairul Mahalli mengatakan efek kelangkaan kontainer di Indonesia dapat menyebabkan perekonomian nasional terganggu.
‘’Terhambatnya distribusi barang yang ingin diekspor dan berdampak kepada meningkatnya harga barang,’’ sebut Khairul dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Depo Kontainer Indonesia (Asdeki) di Hotel Santika, Medan, Kamis (3/2).
Khairul mengatakan kelangkaan tersebut juga menyebabkan biaya ocean freight meningkat karena perusahaan pelayaran melakukan reposisi kontainer untuk penyedia kontainer sesuai kebutuhan eksportir.
Oleh karena itu, kata Khairul, solusi mengatasi kelangkaan kontainer tersebut diperlukan kerja sama antar perusahaan pelayaran internasional untuk saling dapat menggunakan kontainernya antara pelayaran yang satu dengan pelayaran internasional lainnya.
Ini tentunya akan menjadikan kerja sama yang saling menguntungkan baik antar perusahaan pelayaran, para eksportir dan pemerintah. ‘’Apabila ini dapat dijalankan pasti biaya logistik dapat turun cukup siginifikan,’’ ucap Khairul.
Khairul juga menambahkan, pemerintah dalam hal ini adalah Kementrian Perhubungan perlu segera mengeluarkan aturan mengenai standar internasional kelaikan kontainer dimana aturan tersebut sebagai kelanjutan dari pada revisi KM 53 Tahun 2018.
Dalam Rakesnas Asdeki tersebut juga diadakan diskusi yang mana Khairul Mahalli juga Ketua Umum DPP GPEI tampil sebagai moderator dengan empat orang pembicara.
Keempat pembicara yang tampil yakni, Capt. Bharto Ari Raharjo, M.Si yang menjabat Kasubdit Angkatan Laut Khusus dan Usaha Jasa terkait ‘Implementasi perusahaan depo peti kemas sesuai PM 59 tahun 2021’.
Lalu, Agus Sudarmadi, Direktur Informasi Kepabeanan dan Cukai selaku Ketua Pelaksana Harian Tim NLE yang mengangkat topik ‘Percepatan arus barang dengan optimalisasi NLE’.
Pembicara ketiga yakni, Budi Prakoso, Vice President SBU Marine & Offshore Migas PT BKI menyampaikan tema ‘Fungsi dan peran PT BKI dalam kelaikan peti kemas serta pembicara keempat yakni Indra Pamulihan, Direktur PT Prima Indonesia Logistik-PT Pelindo pasca merger.(m29)
Waspada/Ist
Sekjen DPP Asdeki, Khairul Mahalli menyampaikan sambutan pada Rakernas Asdeki di Hotel Santika, Medan, Kamis (3/2).