MEDAN (Waspada.id): Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) Sahabat Polisi Indonesia (SPI) Sumatera Utara menyatakan dukungan penuh terhadap langkah Presiden Republik Indonesia, H. Prabowo Subianto, dalam membentuk Tim Reformasi Polri.
Dukungan ini tidak sekadar pernyataan politik, melainkan komitmen intelektual untuk mendorong transformasi institusi kepolisian menuju tata kelola yang lebih profesional, transparan, dan berorientasi pada kepentingan rakyat.
Ketua DPW SPI Sumut, Burhanuddin, SE, mengatakan bahwa gagasan reformasi Polri sangat relevan dengan kebutuhan bangsa di era globalisasi dan digitalisasi yang sarat dengan tantangan kompleks, termasuk dalam bidang keamanan.
“Reformasi Polri adalah agenda strategis nasional. Presiden Prabowo Subianto memahami bahwa Polri harus menyesuaikan diri dengan dinamika baru—baik dalam hal teknologi, pola kriminalitas, maupun ekspektasi masyarakat yang semakin tinggi terhadap keadilan. Pembentukan tim reformasi adalah ikhtiar untuk memastikan Polri tetap relevan, dipercaya, dan dihormati,” ujar Burhanuddin.
Senada dengan itu, Sekretaris Jenderal DPW SPI Sumut, Ananda Abdinesia Sitepu, SH, menegaskan bahwa reformasi Polri harus dipandang sebagai bagian dari upaya membangun masyarakat yang menjunjung tinggi supremasi hukum.
“Kekuatan Polri di masa depan tidak hanya diukur dari instrumen koersif, tetapi dari sejauh mana institusi ini menjadi penjamin keadilan, pengayom hak-hak warga, serta mitra dalam pembangunan demokrasi. SPI Sumut siap menjadi mitra strategis sekaligus mitra kritis agar proses reformasi tidak berhenti pada retorika, tetapi terwujud dalam praktik nyata,” tegas Ananda Sitepu.
SPI Sumut juga menekankan bahwa pembentukan Tim Reformasi Polri merupakan momentum historis untuk membangun institusi kepolisian yang adaptif, berintegritas, serta mampu menjawab tantangan zaman.
Dukungan ini, menurut SPI Sumut, bukan hanya wujud loyalitas terhadap program Presiden Prabowo, tetapi juga refleksi dari kesadaran intelektual bahwa masa depan Indonesia yang demokratis dan berkeadilan membutuhkan institusi Polri yang kuat, modern, dan berpihak pada pelayanan publik. Rel
