Golkar Masuk Salatiga, Jamiluddin Ritonga: Upaya Ngembosi Dominasi PDIP

  • Bagikan

JAKARTA (Waspada): Aksi Bakti Sosial (baksos) dan pengobatan gratis Partai Golkar di Salatiga, Jawa Tengah, tampaknya diarahkan untuk kepentingan Pemilu 2024.

Pandangan itu disampaikan pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul M.Jamiluddin Ritonga, Jumat (28/1/2022), dalam keterangannya yang diterima wartawan di Jakarta.

Dia pun menilai ada dua target yang kemungkinan ingin dicapai Golkar dengan aksi baksos dan pengobatan gratis di Salatiga.

Pertama, sebutnya, Golkar ingin menambah suara di Jawa Tengah, khususnya di Salatiga pada pemilihan legislatif (Pileg) dan pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Untuk itu, Golkar ingin mengurangi dominasi PDIP di Jawa Tengah dengan masuk ke kandang Banteng lebih awal.

Namun, Dekan FIKOM IISIP Jakarta 1996 – 1999 ini berpandapat bahwa keinginan Golkar tersebut tampaknya sulit diwujudkan mengingat Salatiga salah satu basis kuat PDIP, dimana di wilayah itu kader PDIP dan simpatisannya sangat militan sehingga sulit dipengaruhi dari eksternal.

Militansi dan simpatisan PDIP memang masih berpeluang goyah bila terjadi perpecahan di internal PDIP di Jawa Tengah, khususnya di Salatiga,
ujar M. Jamiluddin Ritonga.

Dipermukaan, tambahnya, memang belum terlihat ada perpecahan di tubuh PDIP di Jawa Tengah. Namun, dia memgamati, gesekan ke arah itu sudah terlihat dengan adanya polarisasi dukungan terhadap Ganjar Pranowo dan Puan Maharani.

Gesekan itu tidak hanya terjadi pada pengurus PDIP di Jawa Tengah, khususnya Salatiga, tapi juga melibatkan kader dan simpatisannya, urainya.

Jadi, ada kemungkinan, Golkar masuk ke kandang Banteng memanfaatkan adanya gesekan tersebut. Dengan celah tersebut, peluang Golkar mengurangi dominasi PDIP memang masih terbuka, paparnya.

Hal kedua yang ingin dicapai menurut pengamatan Jamiluddin Ritonga, Golkar masuk ke kandang Banteng karena ingin menduetkan Airlangga Hartarto – Ganjar Pranowo.

Untuk itu, Golkar lebih awal masuk ke Jawa Tengah dengan memanfaatkan gesekan internal di PDIP.

Kalau itu motif Golkar melakukan baksos dan pengobatan gratis di Salatiga, paparnya, tentu peluang mengurangi dominasi PDIP sangat terbuka. Golkar masuk dalam situasi yang tepat untuk mendulang suara dari pendukung fanatik Ganjar.

Jadi, Golkar masuk ke Salatiga dengan memanfaatkan gesekan di internal PDIP. Golkar ingin menarik pendukung Ganjar untuk mengembosi dominasi PDIP, ujarnya.

Untuk itu, lanjut Jamiluddin Ritonga, duet Airlangga-Ganjar diharapkan dapat menjadi magnet mendulang suara di Jawa Tengah

Sebelumnya, diberitakan Partai Golkar menjelang pelaksanaan perayaan Natal Nasional Golkar 2021 di Kota Salatiga, Jawa Tengah, juga dirangkai kegiatan bakti sosial penyerahan bantuan sembako dan pengobatan gratis bagi masyarakat. (J05)

  • Bagikan