Scroll Untuk Membaca

Nusantara

PAN Senang Pertemuan Dan Silaturrahim Politik Dengan PDIP

PAN Senang Pertemuan Dan Silaturrahim Politik Dengan PDIP
Ketua F PAN DPR RI Saleh Partaonan Daulay (ist)
Kecil Besar
14px

JAKARTA (Waapada): Dewan Pemgurus Pusat Partai Amanat Nasional (DPP PAN) mengapresiasi dan merasa senang atas terlaksananya pertemuan dan silaturrahim politik dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) kemarin.

Pertemuan itu semakin menguatkan bahwa PDIP adalah teman dan sahabat PAN. Bahkan lebih tepat disebut “teman tapi mesra”, kata Ketua Fraksi PAN DPR RI, yang juga Ketua DPP PAN,
Saleh Partaonan Daulay, dalam keterangan tertulisnya yang diterima Sabtu (3/6/2023), di Jakarta.

Memurutnya, sebagai teman dan sahabat, dalam pertemuan kemarin banyak kesepakatan yang dirumuskan.

Antara lain, kesepakatan untuk menjaga agar pemilihan umum (pemilu) terlaksana dengan baik. Tidak hanya untuk pemilihan presiden ( pilpres), tetapi juga untuk pemilihan legislatig (pileg) dari pusat sampai ke kabupaten dan kota.

“Kemarin juga disepakati agar semua berkontribusi bagi pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) yang bermartabat, berkeadilan, dan berkualitas”, ujarnya.

Kesepakatan- kesepakatan seperti ini diharapkan, tambah Saleh Daulay, akan menjaga keteduhan dan kedamaian dalam pesta demokrasi 2024.

Tidak ada lagi yang saling menjelekkan dan saling menjatuhkan. Tidak ada lagi ungkapan ‘kampret’ dan ‘cebong’. Itu yang berpotensi memecah belah selama ini.

Dia mengakui dalam pertemuan kemarin, PDIP dan PAN juga membicarakan soal calon presiden dan calon wakil presiden ( capres – cawapres).

PDIP menawarkan Ganjar Pranowo untuk didukung secara bersama-sama. Tentu PAN sangat mengapresiasi dan menghormati tawaran tersebut.

“PAN selama ini kan juga sudah dekat dengan pak Ganjar. Komunikasi bang Zulhas dengan pak Ganjar sudah sangat baik. Paling tidak, PAN sudah lama mengenal dan mengikuti jejak kepemimpinan pak Ganjar”, urainya.

Namun, lanjutnya, harus diakui bahwa PAN belum memutuskan untuk mendukung salah seorang capres. Perlu dirumuskan dan disampaikan ke internal PAN. Pandangan dan masukan semua kader perlu didengar. Tujuannya, agar semua mesin politik yang dimiliki PAN bisa berjalan seirama.

Dalam konteks itulah, PAN akan tetap melakukan komunikasi lanjutan dengan PDIP. Apalagi, kemarin disepakati bahwa PDIP juga akan melakukan kunjungan ke DPP PAN.

“Kalau kemarin, kan baru pertemuan pertama. Pertemuan berikutnya diharapkan akan lebih memperkaya perspektif semua pihak. Semakin banyak diskusi dan silaturrahim, akan semakin baik bagi bangsa dan negara kita”, tukas Saleh Partaonan Daulay, (J05).

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE