Sepanjang 2021 Kredit BRI Tumbuh 7,16 Persen

  • Bagikan

JAKARTA (Waspada): Sepanjang 2021 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BRI) telah menyalurkan kredit secara individu senilai Rp943,7 triliun. Penyaluran kredit emiten bersandi BBRI itu tumbuh 7,16 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) dari periode yang sama tahun 2020, yakni senilai Rp880,68 triliun. 

“Pertumbuhan kredit BRI melampaui rata-rata pertumbuhan kredit industri perbankan yakni 5,24 persen yoy,” kata Direktur Utama BRI Sunarso dalam paparan kinerja triwulan IV secara virtual, Kamis (3/2).  

Menurutnya, seluruh segmen pinjaman BRI tercatat tumbuh positif dengan driver utama pertumbuhan kredit BRI masih berada pada segmen mikro yang tercatat tumbuh sebesar 12,98 persen yoy,”  

Dia melanjutkan, untuk segmen konsumer mengalami pertumbuhan sebesar 3,97 persen yoy, lalu segmen kecil dan menengah tumbuh 3,55 persen, dan segmen korporasi tumbuh 2,37 persen. Perseroan juga berhasil menjaga kualitas kredit yang disalurkan. 

“Hal itu tercermin dari rasio kredit bermasalah atau non-performing loan (NPL) yang terjaga di level 3,08 persen dengan NPL coverage yang sangat memadai sebesar 278,14 persen,” ungkap Sunarso. 

Menurutnya, kualitas kredit tersebut diikuti dengan kondisi restrukturisasi kredit BRI yang saat ini semakin menurun. Hingga akhir Desember 2021, restrukturisasi kredit BRI tersisa Rp156,93 triliun dari sebelumnya Rp245,22 triliun. Dengan begitu, sepanjang 2021, BRI menyelesaikan restrukturisasi kredit senilai Rp88,29 triliun.   

“Di akhir tahun 2021, kredit yang direstrukturisasi yang statusnya masih restructuring loan tinggal Rp156,93 triliun. Artinya, antara Rp245,22 triliun dikurangi Rp156,93 triliun, ada yang lunas, ada yang lancar kembali dan dilanjutkan,” terangnya. 

Sunarso menambahkan bahwa dari total restrukturisasi tersebut, ada yang masuk dalam daftar tidak bisa diselamatkan. Kredit yang harus hapus buku tersebut tidak lebih dari 5 persen. 

Sementara itu, BRI membukukan laba bersih secara individual sebesar Rp32,22 triliun sepanjang 2021. Perolehan laba tersebut tumbuh 75,53 persen yoy atau dari Rp18,35 triliun menjadi Rp32,22 triliun. 

Dari sisi aset, BRI secara konsolidasi tercatat sebesar Rp1.678,10 triliun atau tumbuh 4,23 persen yoy per Desember 2021 dari posisi yang sama tahun 2020 sebesar Rp1.610,06 triliun. (J03) 

Sepanjang 2021 Kredit BRI Tumbuh 7,16 Persen
Direktur Utama BRI Sunarso
  • Bagikan