PSMS Naik Peringkat 3 Klasemen Grup 1

Banding Sriwijaya FC Ditolak

  • Bagikan
PSMS Naik Peringkat 3 Klasemen Grup 1
PEMBINA Sinar Brandan FC saat memberi sambutan dalam acara buka puasa bersama di Halaman Markas Poskamla Pangkalanbrandan, Kamis (13/4). Waspada/Boy Aprizal

MEDAN (Waspada): PSMS Medan naik satu peringkat ke posisi 3 klasemen sementara Grup 1 dengan raihan delapan poin. Hal itu terjadi setelah Sriwijaya FC mendapatkan sanksi pengurangan tiga poin dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.

Seperti diketahui, Komdis PSSI menjatuhkan sanksi kepada SFC lantaran tidak memasukkan pemain U-21 pada daftar 11 pemain yang turun saat laga kontra Semen Padang FC di Stadion Gelora Jakabaring, Palembang, Minggu, 1 Oktober 2023.

Pada laga yang berakhir imbang 1-1 itu, kedua tim meraih tambahan satu poin. Namun, sanksi Komdis PSSI membuat SFC harus menerima pengurangan tiga poin. Manajemen SFC selanjutnya mengajukan banding atas sanksi tersebut, namun memori banding ditolak.

Melansir beberapa sumber portal berita online lokal Palembang dan nasional, kabar penolakan oleh Komdis PSSI disampaikan Sekretaris PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), pengelola SFC, Faisal Mursyid, Minggu (5/11). “Kami mendapat kabar buruk jika permohonan banding ditolak PSSI,” ujar Faisal Mursyid.

Usai Komdis menjatuhkan sanksi terhadap SFC, PT Liga Indoenesia Baru (LIB) tidak langsung mengganti hasil klasemen Grup 1, ditengarai upaya banding yang dilakukan SFC. Namun ketika banding ditolak dan putusan berkekuatan tetap, barulah PT LIB mengubah posisi klasemen sementara di situs resmi PT LIB sejak Senin (6/11) dengan PSMS di posisi ketiga mengumpulkan delapan poin.

Sementara akibat pengurangan tiga poin itu, tim besutan pelatih Yusuf Prasetiyo harus turun ke peringkat empat. Di peringkat 4, SFC hanya mengumpulkan enam poin hasil dua kemenangan, tiga hasil imbang dan dua kekalahan, termasuk hasil laga kontra Semen Padang yang sebelumnya imbang 1-1.

Dengan perubahan di posisi ketiga Grup 1 itu, Semen Padang FC tetap menjadi pemuncak sementara dengan mengantongi 16 poin hasil lima kemenangan, sekali kalah dan sekali imbang. Di peringkat kedua, Persiraja hasil empat menang dan dua imbang dari enam laga. PSMS di peringkat ketiga dengan delapan poin, hasil sekali menang dan lima hasil seri.

Kendati diuntungkan, Direktur Utama PT Kinantan Medan Indonesia (KMI), Arifuddin Maulana Basri mengatakan pihaknya lebih memikirkan kesiapan tim menyongsong putaran II.

“Kami tidak memikirkan soal itu (pengurangan poin SFC), kami hanya fokus tim saat ini. Apapun keuntungan yang diberikan kami tidak terlalu berpikir soal itu,” ujar Arifuddin.

Seperti diketahui, hasil kurang memuaskan yang didapatkan PSMS hingga akhir putaran pertama Liga 2 musim 2023/2024 membuat manajemen PSMS fokus memperbaiki berbagai hal demi hasil yang lebih baik.

“Kami saat ini fokus menatap Liga 2 karena kita punya target PSMS lolos ke Liga 1 musim kompetisi mendatang. Berbagai perkembangan yang terjadi kami rasa yang perlu dilakukan itu untuk memperbaiki tim ini,” ucapnya. (m33)

  • Bagikan