Scroll Untuk Membaca

HeadlinesSumut

Di Deliserdang Begal Tusuk Korban Hingga Kritis

Di Deliserdang Begal Tusuk Korban Hingga Kritis
Korban begal saat mendapatkan perawatan medis. (Waspada/Ist)
Kecil Besar
14px

DELISERDANG (Waspada): Pengendara sepeda motor Yamaha N-Max menjadi korban perampokan (begal) saat melintas di jalan lintas Lubukpakam-Batangkuis di Dusun Mesjid, Desa Araskabu, Kecamatan Beringin, Kabupaten Deliserdang, Sabtu (1/7) pagi. Akibatnya, korban mengalami kritis karena diduga ditusuk dua orang kawanan begal dan sepeda motornya dibawa kabur.

Informasi yang dihimpun Waspada, korban atas nama Mhd Risky Taruna Daulay, 20, Warga Dusun II Desa Binjai Kecamatan Tebing Syahbandar Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) mengalami luka tusuk dan mendapat perawatan di RSUD Drs H Amri Tambunan di Lubukpakam.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Kejadian itu bermula, korban melintas mengendarai sepeda motor Yamaha N-Max dari arah Lubukpakam menuju arah Batangkuis. Tiba dilokasi kejadian yang merupakan jalan sepi, dua orang pelaku begal mengendarai sepeda motor Honda Beat, dari arah belakang langsung memepet dan menyuruh sepeda motor berhenti.

Dua pelaku begal langsung memaksa korban untuk melepaskan sepeda motornya, namun korban berusaha mempertahankan sepeda motornya. Salah satu dari pelaku begal, langsung menikam bagian dada sebelah kanan dengan pisau, sehingga korban terjatuh bersimbah darah dan pelaku begal membawa kabur sepeda motor Yamaha N-Max milik korban.

Melihat kejadian, warga sekitar membawa korban ke Puskesmas Araskabu. Diduga luka yang dideritanya cukup parah dan tidak sadarkan diri (kritis) sebagaimana vidionya beredar lewat WhatsApp (WA). Korban pun selanjutnya dirujuk ke RSUD Drs H Amri Tambunan.

Kapolresta Deliserdang Kombes Pol Irsan Sinuhaji SIK MH, melalui Kasatreskrim Polresta Deliserdang, Kompol I Kadek Cahyadi SIK, MH membenarkan adanya peristiwa tersebut, namun dia masih enggan memberikan keterangan lebih lanjut dan hanya menyebut pihaknya kini melakukan penyelidikan, guna mengungkap kasus tersebut. “Kami lidik,” ujarnya singkat. (a16).

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE