HeadlinesSumut

Diduga Buat Keributan, Penumpang Dari Turki Diturunkan Terluka Di KNIA

Diduga Buat Keributan, Penumpang Dari Turki Diturunkan Terluka Di KNIA
MJ penumpang pesawat dalam keadaan terluka saat diturunkan di KNIA mendapat pengawalan ketat. Waspada/Irianto
Kecil Besar
14px

DELISERDANG (Waspada): Diduga membuat keributan di dalam pesawat saat terbang, seorang penumpang pesawat Turkish Airlines, berinisial MJ, 47, warga Tangerang Selatan Provinsi Banten, terpaksa diturunkan dengan keadaan terluka dengan tangan terikat, Selasa (11/1) malam, di Bandara Internasional Kualanamu.

Informasi dihimpun Waspada, Rabu (12/10) pagi, hingga saat ini penumpang yang mengalami luka-luka mendapat perawatan di RSU Grandmed Lubukpakam. Sebelumnya, MJ merupakan penumpang dari Istanbul-Turki tujuan Bandara Soekarno-Hatta-Cengkareng.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN
MJ sedang mendapat perawatan. Waspada/Ist
MJ sedang mendapat perawatan. Waspada/Ist

Disebut-sebut, keributan berawal ketika penumpang itu protes akibat pesawat yang ditumpanginya mengalami keterlambatan (delay). Saat terbang diduga dia membuat keonaran di dalam pesawat, hingga crew pesawat menegur penumpang tersebut agar tetap bersikap koperatif. Diduga tak terima, penumpang itu kemudian memukul crew (awak kabin) pesawat.

Situasi itu membuat penumpang yang lain menjadi kesal, sehingga ikut membantu crew dan memukul (menganiaya) penumpang MJ hingga mengalami luka memar di bagian wajah, luka di bagian pelipis mata, kepala bagian atas dan luka di bawah ketiak sebelah kiri.

Kondisi itu membuat pesawat Turkish Airlines mengalihkan penerbangan (divert) tujuan Bandara Soekarno-Hatta, sehingga minta mendarat di Bandara Internasional Kualanamu-Deliserdang, untuk menurunkan penumpang MJ yang sudah terluka.

Penumpang MJ yang juga memegang ID Card sebagai Kapten Pilot Lion Group (Batik Air), diturunkan di Bandara Kualanamu, untuk menjalani perawatan medis.

Kasi Keamanan dan Penerbangan (Kampen) Otoritas Bandara Wilayah II Medan, AM Fatwa Pane ketika dikonfirmasi,Rabu (12/10), membenarkan adanya seorang penumpang yang diturunkan dengan kondisi terluka.

Fatwa Pane mengatakan Kapten Pilot yang memimpin penerbangan tersebut, menilai sesuai dengan prosedur keselamatan penerbangan, kondisi penumpang dinilai sudah membahayakan keselamatan penerbangan, sehingga dia diturunkan (divert) di Bandara Kualanamu.

“Hingga kini penumpang tersebut masih menjalani perawatan di RSU Grandmed Lubukpakam, jika menurut dokter sudah sembuh, maka dia akan dipulangkan ke alamat rumahnya,” jelas Fatwa Pane. (a13)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE