PANYABUNGAN (Waspada.id): Anggota DPRD Madina dari Fraksi Demokrat, H. Binsar Nasution, dan dari Fraksi Hanura, Zainal Simbolon, menyoroti kinerja Bupati dan Wakil Bupati Madina dalam membantu petani Kecamatan Siabu mengatasi kerusakan tanaman pertanian di daerah itu, Jumat malam (19/12).
Menurut Zainal Simbolon yang juga Ketua MPC PP Mandailing Natal, Kadis Pertanian telah mengkonfirmasi bahwa semua kerusakan akan diganti dengan bibit padi dan jagung, serta saluran irigasi dan sungai yang tertimbun sedimen akan dinormalisasi. “Cuma kata beliau bertahap, karena kita kekurangan alat berat,” ujarnya melalui wawancara.
Sementara Binsar Nasution menyatakan keyakinan bahwa Bupati telah bekerja mengatasi masalah tersebut, terutama dengan kehadiran staf ahli Menteri Pertanian di Kec Siabu minggu lalu dan kemarin. “Kita tunggu saja kehebatan lobi Bupati kita, memang tidak akan instan hasilnya pasti membutuhkan waktu,” katanya ketika dihubungi via WhatsApp.
Dia juga mengungkapkan bahwa Bupati telah melakukan upaya langsung, seperti berjalan berkilometer di’tengah hujan dengan tongkang untuk mengantar sembako ke Desa Banjar Melayu dan sering kurang tidur. Namun, Binsar mengakui bahwa pihak luar lingkungan Bupati sering merasa responnya kurang cepat.
“Kita harus bersabar sebab pak bupati masih menyesuaikan dari pekerjaan lamanya di Bea Cukai, yang sangat berbeda dengan peran sebagai Bupati,” katanya. Dia juga mengajak masyarakat untuk bersabar, berdoa, dan memberikan bantuan langsung seperti menyumbang atau menyewa alat berat untuk memperbaiki tanggul irigasi, sungai, dan jalan yang longsor.
“Begitu juga, kritik nampaknya di Madina saat ini akan menjadikan kita tidak akan begitu disenangi,” tambah Binsar.
Sebelumnya, Wakil Rakyat Partai NasDem Sulthon Nasution juga pernah menyoroti masalah serupa. Saat ini, 6 anggota DPRD Madina dari Dapil Lima lainnya belum memberikan komentar terkait keluh kesah petani Kec Siabu.(id100)
