BERASTAGI (Waspada.id): Ribuan pengunjung dari warga lokal, luar Kabupaten Karo dan luar Provinsi Sumut, tumpah memadati sepanjang Jln. Veteran Berastagi dan objek wisata Taman Mejuah-juah Berastagi, menyaksikan Festival Bunga dan Buah 2025 yang berlangsung selama tiga hari, dimulai hari ini, Kamis (31/7) sampai Sabtu (2/8).
Perayaan Festival Bunga dan Buah 2025 yang bertemakan ‘Karo Paradise Simpony’ secara resmi dibuka Gubernur Sumatera Utara, Boby Afif Nasution bersama Wakil Menteri Pariwisata dan Kebudayaan, Bupati Karo Brigjen Pol (Purn) Antonius Ginting, Dirut Badan Otorita Borobudur Agustin Peranginangin, Wakil Bupati Simalungun Benny Gusman Sinaga.
Kegaiatan pembukaan Festival Bunga dan Buah turut dihadiri Ketua DPRD Sumut diwakli Frans Dante Ginting dan Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan dan Ekonomi Kreatif Provinsi Sumatera Utara Yudha Pratiwi Setiawan dan sejumlah OPD Kabupaten Karo.
Dalam sambutan Gubernur Sumatera Utara, Bobby Afif Nasution saat pembukaan Festival Bunga dan Buah 2025 menyebutkan pihaknya akan terus mendukung dan mensupport kegiatan seperti saat ini. Selain itu, juga akan melakukan kordinasi dengan pihak terkait yang ada di pusat. Kemudian juga penataan pembangunan destinasi wisata di Karo. Seperti Festival Bunga dan Buah saat ini, diharapkan di tahun berikutnya bisa tambah lebih meriahkan lagi.
Bupati Karo Brigjen Pol (Purn) Antonius Ginting dalam sambutanya mengatakan, event ini secara berturut-turut menjadi salah satu bagian dari Kharisma Event Nusantara (KEN). Dimana event ini termaksud dalam 110 event pariwisata unggulan se-Indonesia. Tidak hanya itu, event ini juga menghadirkan kegiatan yang berbeda dari tahun- tahun sebelumnya.
Pemkab Karo menghadirkan konten baru beberapa zonasi produk unggulan, melalui hadirnya kampung kopi, cluster pertanian dan cluster UMKM/ ekonomi kreatif. Adanya program seperti sesi business matching yang didukung coaching clinic dari para expert yang diundang serta nota kesepahaman yang merupakan upaya Pemkab Karo selaras dengan visi Kabupaten Karo saat ini yaitu ‘Karo beriman, Karo berbudaya, Karo modern, Karo unggul dan Karo sejahtera berkelanjutan, terangnya.
Pelaksanaan Festival Bunga dan Buah turut menghadirkan pawai mobil hias buah dan bunga, pawai kontingen, fashion show putra-putri berlangsung di panggung tepatnya depan Kantor Dinas Kebudayaan dan Olah Raga serta Periwisata Berastagi diterima Gubsu, Wamen Kebudayaan juga didampingi pimpinan Forkopimda Karo dipimpin Bupati dan Wakil Bupati, Kapolres T.Karo, Dandim 0205/TK dan kepala OPD.
Pantauan Waspada.id, pengujung terlihat antusias hingga tumpah sampai memenuhi sepanjang jalan Veteran Berastagi, hingga ke lokasi yang menjadi titik kumpul, digelarnya perayaan dan penyelenggaraan berbagai kegiatan Festival Bunga dan Buah 2025 di Taman Mejuah juah.
Salah satu kegitan yang menjadi perhatian yang dinantikan bagi para pengunjung saat berlangsungnya festival itu, pawai mobil dari masing-masing kecamatan yang dihias bunga dan buah, pakaian adat dan ornamen khas Karo. Selain itu para pengunjung juga bisa ikut berselfie ria saat pawai berjalan pelan di sepanjang Jln. Veteran Berastagi.
Kadis Periwisata Kebudayaan Pemuda dan Olah Raga, Munarta Ginting menyebutkan, tujuan dari perayaan pesta rakyat ini dilaksanakan, selain memperkenalkan potensi pariwisata dan pertanian Kabupaten Karo, agar para pengunjung dan wisatawan nusantara serta mancanegara dapat mengetahui keindahan dan daya tarik destinasi wisata yang selalu dirindukan dan dinikmati untuk wisatawan datang kembali.
Lanjut Kadis, ajang pesta rakyat merupakan agenda rutin setiap tahun diselenggarakan, sempat berhenti selama dua tahun, sejak 2020 sampai 2021 akibat Pandemi Covid-19 yang penyebarannya mewabah di seluruh dunia. Sejak 2022 sampai saat ini 2025 tetap dilaksanakan kegiatan pesta rakyat Festival Bunga dan Buah setiap tahunya.
Sementara, untuk menyukseskan kegiatan ini sampai selesai, pihaknya akan terus memberikan situasi dan rangkaian kegiatan yang telah dirindukan khususnya warga Karo dan para pengunjung yang ikut menyemarakkan kegiatan yang selalu dinantikan setiap tahunya dengan melibat Event Organiser (EO), dinas terkait dan stakeholder. “Kita doakan kegiatan Festival Bunga dan Buah 2025 dapat berjalan dengan baik nyaman dan kondusif,” harapnya.(id35).
