Scroll Untuk Membaca

Sumut

Suami Jaga Istri Sakit Di RS, Maling Beraksi Di Rumah

Personel Polsek Sianțar Selatan Polres Pematangsiantar melakukan olah tempat kejadian di rumah korban, Jl. Ricardo Siahaan, Gg. Parna, Kel. Aek Nauli, Kec. Sianțar Selatan, Senin (11/11) setelah korban melaporkan barang-barang hilang dari rumahnya yang kosong selama lima hari, karena korban sedang menjaga isterinya yang opname di rumah sakit.(Waspada-Ist).
Personel Polsek Sianțar Selatan Polres Pematangsiantar melakukan olah tempat kejadian di rumah korban, Jl. Ricardo Siahaan, Gg. Parna, Kel. Aek Nauli, Kec. Sianțar Selatan, Senin (11/11) setelah korban melaporkan barang-barang hilang dari rumahnya yang kosong selama lima hari, karena korban sedang menjaga isterinya yang opname di rumah sakit.(Waspada-Ist).
Kecil Besar
14px

           PEMATANGSIANTAR (Waspada): Suami menjaga isteri yang sakit sedang opname di rumah sakit (RS), maling beraksi di rumah korban yang sedang kosong.

Kapolres Pematangsiantar AKBP Yogen Heroes Baruno melalui Kapolsek Sianțar Selatan Iptu Maxi J Manurung menyebutkan atas laporan korban Cornelius Jasiman Saragi, 85, warga Jl. Ricardo Siahaan, Gg. Parna, Kel. Aek Nauli, Kec. Sianțar Selatan, personel piket Polsek Sianțar Selatan pimpinan PS Kanit Intelkam Aiptu Robert H Tambunan mencek ke rumah korban, Senin (11/11).

Rumah korban sudah lima hari kosong, karena korban menjaga isterinya yang masih dalam perawatan di salah satu RS dan pada Minggu (10/11) pukul 11:00 korban pulang ke rumahnya dan melihat pintu belakang sudah terbuka.

Selanjutnya, korban memeriksa barang-barang yang yang ada di dalam rumahnya dan menemukan ada barang-barang yang hilang yakni dongkrak mobil, beko kecil warna biru, sorong beras warna biru, dua tabung gas elpiji 3 kg, beras tiga tumbak dan delapan butir telor ayam.

Mengetahui hal itu, korban menduga maling telah menyatroni rumahnya dengan cara masuk dari lantai dua atau loteng rumah yang tidak terkunci, karena situasi rumah tidak ada perusakan.

Akibat kejadian itu, korban mengalami kerugian mencapai Rp 2 juta. Kemudian, korban membuat laporan pengaduan ke Mapolsek Sianțar Selatan dan personel Polsek Sianțar Selatan menindaklanjuti laporan pengaduan itu.

“Laporan pengaduan korban dalam penyelidikan dan personel Polsek Sianțar Selatan sudah melakukan olah tempat kejadian,” akhir Kapolsek Sianțar Selatan.(a28).

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE