751 Mahasiswa IAIN Lhokseumawe Diwisuda, 81 Diantaranya Cumlaude

  • Bagikan
751 Mahasiswa IAIN Lhokseumawe Diwisuda, 81 Diantaranya Cumlaude

LHOKSEUMAWE (Waspada): Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Lhokseumawe, Dr Danial, M.Ag kepada Waspada, Rabu (12/10) siang menyebutkan, ada 751 mahasiswa yang diwisuda pada hari tersebut, dan 81 orang diantaranya berhasil lulus dengan pridikat cumlaude. Kegiatan wisuda kali ini dilakukan dengan cara tatap muka, dalam dua sesi. Kegiatan tersebut berlangsung di Gedung Sebaguna.

“Wisuda yang kita gelar tadi itu untuk Pascasarjana dan Sarjana angkatan ke VI tahun akademik 2022/2023. Jumlah lulusan yang kita wisuda kali ini sebanyak 751 orang, dan 81 orang diantaranya lulus dengan pujian,” sebut orang nomor satu di lembaga pendidikan yang berjulukan Kampus Peradabatan itu.

Kemudian, Danial, begitu dia biasa disapa, merincikan jumlah para wisudawan sesuai dengan fakulnya masing-masing. Sebut dia, sebanyak 106 orang merupkan para lulusan dari Program Pascasarjana. Kemudian dari Fakultas Syariah (FASYA) sebanyak 109 orang, 298 orang berasal dari Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK).

Selanjutnya dari Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) sebanyak 93 orang, serta dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) sebanyak 145 lulusan. “Selamat dan sukses kepada seluruh para lulusan yang baru saja diwisuda. Mereka semua telah menyelesaikan pendidikan di Kmpus IAIN Lhokseumawe dengan baik dan tepat waktu. Wisuda bukanlah akhir dari proses pendidikan, dan ini merupakan awal pembuka menuju kesuksesan,” ucapnya.

Pada kesempatan itu, Danial mengajak para wisudawan untuk menjadi alumni yang senantiasa terus menjaga dan membina silaturahmi dengan almamater serta terus berkiprah dalam hal mengembangkan dan mendukung kemajuan IAIN Lhokseumawe.

“Di Kampus kita ini tersemat nama tokoh besar yaitu Sultan Malikussaleh. Kita harus menyadari bahwa di daerah kita ini pernah berdiri megah sebuah kerajaan Islam paling berpengaruh melampaui Asia Tenggara. Kerajaan itu bernama Samudera Pasai,” sebutnya.

Menariknya, sambung Danial, pada batu nisan Kerajaan Samudera Pasai, terdapat gambar lentera yang mengeluarkan cahaya dan daun batang pisang. “Lentera ini menggambarkan bahwa pembangunan sebuah bangsa yang dibangun aspek ruhaniah, aspek spiritual, intelektual dan emosional yang disimbolkan dari lentera, yang mengisyaratkan ilmu yang menerangkan bukan hanya pikiran tapi menerangkan hati, jiwa dan pikiran.” sebut Dr Danial, M.Ag itu.

Dia melanjutkan, daun pisang melambangkan sebagai simbol kesejahteraan, yaitu pembangunan jasmaniah. “Sebuah lembaga pendidikan dan pembangunan daerah harus seimbang antara jasmaniah dan ruhaniah, yang disimpulkan oleh daun sebagai simbol kesejahteraan. Ekonomi harus sejahtera dan ruhani haruslah bahagia,” ucapnya.

Di hadapan peserta wisuda dan tamu undangan, dr Danial juga menjelaskan tentang IAIN Lhokseumawe yang dibangun di atas tanah seluas 33 hektar dan saat ini tersedia 4 fakultas dan 1 Program Pascasarjana. Selama ini pihaknya telah melakukan berbagai pembenahan dan pengembangan dari berbagai sector, diantaranya pencapaian akreditasi perguruan tinggi dengan peringkat baik sekali pada tahun 2021.

“Saat ini IAIN Lhokseumawe memiliki 4 fakultas yaitu Fakultas Syariah (FASYA). Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK), Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) serta Program Pascasarjana,” terangnya.

Pada kegiatan wisuda kali ini ikut berhadir Pj Walikota Lhokseumawe, Dr. Drs. Imran, M.Si, MA, Pj Bupati Aceh Utara yang diwakili oleh Asisten III, Drs. Adami, M.Pd serta para undangan mulai dari unsur pimpinan Peguruan Tinggi lingkup Lhokseumawe dan Aceh Utara, unsur Forkopimda serta para stakeholder. (b07)

Foto: Rektor IAIN Lhokseumawe, Dr Danial, M.Ag foto bersama salah seorang lulusan pada acara wisuda tahun akademik 2022/2023 di Gedung Sebaguna. Waspada/Ist

  • Bagikan