LANGSA (Waspada): Tim search and rescue (SAR), Kamis (3/11) sekira pukul 13:45 akhirnya berhasil mengevakuasi jenazah seorang ibu rumah tangga yang meninggal di Malaysia yang dibawa mobil ambulan dari Bandara KNIA dan terjebak banjir di Jalinsum Medan-Banda Aceh, Desa Seumadam, Kecamatan Kejuruan Muda sejak, Rabu (2/11) pukul 22:00 kemarin.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banda Aceh, Ibnu Haris Al Husain, S.Si melalui Koordinator SAR Langsa, Aulia Rahman yang dihubungi wartawan menyatakan, jenazah yang sempat tertahan di mobil ambulan dan terjebak banjir di Jalinsum Medan-Banda Aceh di Desa Seumadam sudah berhasil dievakuasi tim SAR.



“Alhamdulillah, proses evakuasi berjalan dengan lancar bang. Jenazah sudah dievakuasi oleh ambulan dari RS Cut Meutia yang dibawa dari Kota Langsa untuk menjemput jenazah yang terjebak banjir di dalam mobil ambulan di Desa Seumadam,” sebutnya.
Aulia Rahman juga mengucapkan terimakasih kepada masyarakat yang telah memberikan informasi terkait adanya evakuasi jenazah di mobil ambulan yang terhambat karena banjir.
“Kepada tim SAR yang di lapangan, dirinya mengucapkan terimakasih atas kesigapan tim yang melakukan evakuasi di lapangan menuju ke lokasi titik aman,” sebutnya.
Sementara berita sebelumnya, satu mobil ambulan BL 1615KK semoat terjebak macet akibat banjir yang merendam Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Medan-Banda Aceh yang membawa jenazah warga, Lhoksukon, Aceh Utara tepatnya di Desa Seumadam, Kecamatan Kejuruan Muda, Aceh Tamiang, Kamis (3/11).
Informasi yang wartawan himpun, jenazah tersebut bernama, Nurhayati, 60, warga Lhoksukon, Aceh Utara. Jenazah dibawa dari Malaysia dan sampai ke Bandara KNIA pukul 19:00
Sopir ambulan, Rizky yang dihubungi wartawan, Kamis (3/11) menyatakan, saat ini mobil terjebak macet akibat banjir di Desa Seumadam, Kecamatan Kejuruan Muda, Tamiang.
Diungkapkannya, dirinya membawa jenazah Nurhayati, 60 yang merupakan warga Lhoksukon, Aceh Utara. Jenazah dari Malaysia, selanjutnya jenazah kami berangkatkan dari Bandara KNIA pukul 19:30 dan tiba di lokasi macet pukul 22:00 akibat jalinsum terendam banjir.(b13)