Scroll Untuk Membaca

KesehatanSumut

Razia Apotek, Dinkes Labura Temukan Sejumlah Sirop Dilarang Edar

Razia Apotek, Dinkes Labura Temukan Sejumlah Sirop Dilarang Edar
Kecil Besar
14px

AEKKANOPAN (Waspada): Dalam upaya melakukan antisipasi masih beredarnya obat sirop yang mengandung EG-DEG yang telah dilarang Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), Dinas Kesehatan dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) melakukan pemeriksaan ke sejumlah apotek dan toko obat serta fasilitas kesehatan, Senin (24/10).

Dalam kegiatan kali ini, Dinkes dan Satpol PP Labura melakukan pemeriksaan terhadap 5 apotek dan 4 toko obat serta 1 fasilitas kesehatan (faskes).

Tim Kadiskes dan Pol PP Labura lakukan pemeriksaan disejumlah apotek yang ada di Aek Kanopan, Senin (24/10) (ist/Waspada)

Aktivitas pemeriksaan ini menurut Kadiskes Labura, dr. Hj. Jannah, SKM, sebagai tindak lanjut atas imbauan Kementrian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) yang meminta apotek untuk sementara menghentikan penjualan obat jenis siropbsebagai upaya mencegah peningkatan kasus gagal ginjal akut (GGA).

Dalam aksi tersebut, pihaknya masih menemukan adanya obat yang sudah dilarang edar oleh BPOM yang belum ditarik dari pasaran.

” Sementara ini masih ditemukan jenis obat sirop Termorex dan Unibebi. Telah kita imbau agar apotek untuk menarik obat-obatan yang sementara dilarang beredar tersebut, ” ujar Jannah.

Sementara itu Kasatpol PP Labura, Singgih Purwoto dalam konfirmasi dengan waspada.id, Senin (24/10) menjelaskan jika giat ini direncanakan selama 2 hari dengan target ke seluruh apotek dan toko obat serta faskes yang ada di Labura.

” Pada 5 apotik yang telah dikunjungi semua obat yg dilarang sudah tidak dijual serta obat yang masih ada sudah disimpan, bahkan mereka saat ini, cenderung tidak melayani pembelian semua obat cair, sampai ada kepastian dari pemerintah, ” ucap Singgih.

Menurutnya, kegiatan itu merupakan arahan dari Bupati Labura Hendriyanto Sitorus,SE.MM. Instruksi tersebut adalah untuk melakukan pemeriksaan kepada semua institusi yang menyediakan obat-obatan, termasuk rumah sakit, puskesmas, apotek maupun toko obat.

Semua harus mematuhi ketentuan pemerintah, dengan tidak menjual dan menyediakan obat cair yg mengandung unsur EG (etilon glikol) dan DEG (dietilon glikol), sehingga risiko terkena gangguan ginjal akut (GGA) dapat diminimalisir, terutama di Labura, jelas Singgih.

” Besok kita akan melanjutkan pemeriksaan untuk wilayah Kecamatan Kualuh Selatan dan dilanjutkan ke Kecamatan Aek Natas sampai Marbau, ” pungkas Kasatpol PP ini.

Sebelumnya, BPOM RI mengumumkan lima produk obat sirop di Indonesia yang mengandung cemaran EG melampaui ambang batas aman. Kelima produk itu di antaranya Termorex Sirop (obat demam), produksi PT Konimex dengan nomor izin edar DBL7813003537A1, kemasan dus, botol plastik 60 ml.

Flurin DMP Sirop (obat batuk dan flu), produksi PT Yarindo Farmatama dengan nomor izin edar DTL0332708637A1, kemasan dus, botol plastik 60 ml.

Unibebi Cough Sirop (obat batuk dan flu), produksi Universal Pharmaceutical Industries dengan nomor izin edar DTL7226303037A1, kemasan dus, botol plastik 60 ml.

Unibebi Demam Sirop (obat demam), produksi Universal Pharmaceutical Industries dengan nomor izin edar DBL8726301237A1, kemasan dus, botol 60 ml.

Unibebi Demam Drops (obat demam), produksi Universal Pharmaceutical Industries dengan nomor izin edar DBL1926303336A1, kemasan dus, botol 15 ml.(Cim)

#3TahunWaspada.id

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
Ketua Bhayangkari Cabang Pidie Ny. Yayuk Padli. didampingi Kapolres Pidie AKBP Padli, dan Waka Polres Kompol Muhammad Taufiq menyerahkan paket Sembako kepada salah satu warga kurang mampu di Kota Sigli, Selasa (25/10). Waspada.id/Muhammad Riza
Aceh

SIGLI (Waspada): Kapolres Pidie AKBP Padli, SH,SIK, MH didampingi, Ketua Bhayangkari Cabang Pidie Ny Yayuk Padli, beserta jajaran, Selasa (25/10) laksanakan bhakti sosial (Bansos) bagi-bagikan bingkisan Sembako untuk petugas kebersihan…

Mahasiswa KKNT FKIP UNA foto bersama dengan guru dan siswa MA Nurul Wathon Desa Simpang Empat, Kec Simpang Empat, Kab Asahan, setelah Sosialisasi dan penyuluhan bahaya penggunaan Narkoba. Waspada.id/Ist
Pendidikan

KISARAN (Waspada): Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Asahan (FKIP UNA) melakukan sosialisasi dan penyuluhan bahaya Narkoba kepada usia dini, sehingga generasi bangsa bisa…

Wakil Bupati Pidie Jaya, yang juga Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Pidie Jaya, Sayed Mulyadi, menyerahkan secara simbolis wadah makan Isi Piringku kepada peserta Perkemahan Germas Sehati di Pidie Jaya, Senin (24/10). (Waspada.id/Ist)
Aceh

MEUREUDU (Waspada): Wakil Bupati Pidie Jaya, yang juga Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Pidie Jaya, Sayed Mulyadi, SE, M.Si, membuka secara resmi perkemahan GERMAS Sehati di di komplek Gedung PMI Pidie Jaya, pada…