30 Persen Mahasiswa IAIN Lhokseumawe Berasal Dari Sumut

  • Bagikan
30 Persen Mahasiswa IAIN Lhokseumawe Berasal Dari Sumut
Usai penandatanganan kerja sama Tri Dharma Perguruan Tinggi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Lhokseumawe dan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara, Jumat (26/4). Waspada/Ist

LHOKSEUMAWE (Waspada) : Kampus IAIN Lhokseumawe, sebagai Kampus Nusantara, selain menjadi pusat pendidikan mahasiswa Aceh, juga menampung mahasiswa dari berbagai daerah. Sebesar 30 persen mahasiswa berasal dari Sumatera Utara.

Demikian terungkap pada momen kerja sama Tri Dharma Perguruan Tinggi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Lhokseumawe dan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara.

Kerja sama ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman kerja sama (MoU) oleh Rektor IAIN Lhokseumawe, Prof. Dr. Danial, MAg, bersama Kakanwil Kemenag Sumut, H. Ahmad Qosbi, S.Ag, Jumat (26/4 ) di aula Kanwil setempat.

Dalam kesempatan itu, Rektor IAIN Lhokseumawe Prof. Dr. Danial, M.Ag menyampaikan, kunjungan IAIN Lhokseumawe ini sebagai bagian dari jalinan silaturahmi dengan Kanwil Kemenag Sumatera Utara.

“Momentum silaturahmi ini dirangkai dengan MoU, nantinya kita mengharapkan berlanjut ke dalam bentuk kerja sama,” ungkap Rektor IAIN Lhokseumawe.

Ia mengungkapkan, kampus IAIN Lhokseumawe sebagai kampus nusantara. Kampus ini diisi oleh mahasiswa, hingga dosen yang berasal dari berbagai daerah. Saat ini juga IAIN Lhokseumawe juga sedang menunggu proses dari alih status menjadi UIN.

“Sampai hari ini, tiga puluh persen mahasiswa IAIN Lhokseumawe berasal dari Sumatera Utara yang berkuliah di IAIN Lhokseumawe,” jelas Rektor.

Sementara itu, Kakanwil Sumatera Utara H. Ahmad Qosbi, S.Ag, menyambut baik jalinan MoU ini. Dia juga ingin menjadi mitra dalam berbagai bidang, terutama dalam bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi.

“Terima kasih atas kepercayaannya menjadikan kami sebagai mitra kerja, semoga kerja sama ini mampu menjadikan kampus IAIN Lhokseumawe sebagai destinasi melanjutkan pendidikan tinggi guna mencetak generasi intelektual muslim,” ujarnya.

Kegiatan tersebut ditutup dengan penyerahan cinderamata dari kedua belah pihak. Dari IAIN Lhokseumawe juga hadir Wakil Rektor I Dr. Iskandar, M.Si, Kepala Biro AUAK Dr. H. Tohar Bayoangin, M.Ag, Kabag Layanan Umum dan Akademik Yusnidar, M.H, Kasubbag Umum Kana Risky, M.Kom dan tim humas.(b08)

  • Bagikan