IDI (Waspada): Diluar dari biasanya. Aktivitas Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Idi, yang terletak di Gampong Blang Geulumpang, Kecamatan Idi Rayeuk, Kabupaten Aceh Timur, tampak sepi. Kabarnya, hasil tangkapan ikan dalam dua pekan terakhir menurun.
“Agak sepi, karena kapal-kapal nelayan yang beraktivitas di laut lepas belum kembali melakukan pembongkaran ikan di dermaga,” kata Bahrum, tokoh nelayan di PPN Idi, Minggu (18/9).
Biasanya, pekerja dan buruh mulai melakukan pembongkaran ikan antara pukul 07:00 Wib – 12:00 Wib. Menjelang adzan dhuhur, para buruh kembali menghentikan aktivitasnya. “Tapi dalam beberapa hari ini, aktivitas para buruh yang membongkar ikan tidak ada,” sebut Bahrum.
Bahkan, lanjutnya, di lokasi pelelangan ikan mayoritas jenis ikan yang dijual hasil budidaya tambak seperti ikan bandeng. “Jikapun ada hanya ikan dencis dan tongkol,” timpa Bahrum, seraya mengaku, kondisi laut dalam beberapa hari terakhir dinilai normal dan tidak terjadi peningkatan tinggi ombak.
Kepala UPTD PPN Idi, Ermansyah, dikonfirmasi terpisah mengakui, hasil tangkapan ikan nelayan mengalami penurunan. Dampaknya, harga ikan basah mengalami peningkatan harga. Sebagai solusi untuk menutupi kebutuhan masyarakat, para pedagang memasarkan hasil budidaya tambak seperti ikan bandeng, udang dan kepiting,” sebutnya. (b11).
Teks Foto : SEPI AKTIVITAS: Para pekerja menunggu kapal yang kembali dari laut di PPN Idi, Aceh Timur, Minggu (18/9). Waspada/M. Ishak