KUTACANE (Waspada) : Imum Mukim dan Pemangku Adat Kute se-Aceh Tenggara (Agara) mengikuti kegiatan sosialisasi adat istiadat suku Alas yang diselenggarakan oleh Majelis Adat Aceh Agara, di gedung Badan Ketahanan Pangan, Jumat (13/10).
Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung selama dua hari sejak hari ini Jumat hingga Sabtu (13-14-10) yang dibiayai dari Dana Alokasi Umum (DAU) Tahun 2023 ini.
Sosialisasi adat-istiadat yang membidangi makalah langkah dan rejeki sebagai narasumber yakni, Samsidin Selian, Jumadi Beruh, Mhd. Yakub Pelis, Ramli Selian, sedangkan adat istiadat makalah pertemunen dan maut sebagai narasumber Hamidah S.Pd, Tarmizi, SP, MM dan Usman Efendi.
Dalam kesempatan itu, Samsidin Selian menyampaikan, pemangku adat alas menerbitkan sebuah makalah tentang adat rejeki (Turun Mandi) semoga dapat dijadikan pedoman bagi masyarakat di Aceh Tenggara khususnya bagi masyarakat suku Alas.
Hal ini diharapkan dapat berkembang dan menambah pengetahuan masyarakat tentang penerapan adat istiadat. Makalah ini merupakan bagian dari upaya untuk menjaga dan melestarikan nilai-nilai adat istiadat dalam pergaulan sehari-hari.
Hal tersebut kata Samsidin Selian, sesuai dengan kata kata orang bijak yang telah diwariskan secara turun-menurun sejak zaman nenek moyang, geluh ni kandung adat, mate ni kandung hukum, (Hidup Dikandung Adat, Meninggal Di Kandung Hukum) ujarnya. (cseh)