Kepala DPMK Subulussalam Bantah Isu Kunker Kepala Kampong Ke Batam Ternoda

- Aceh
  • Bagikan
Kepala DPMK Subulussalam Bantah Isu Kunker Kepala Kampong Ke Batam Ternoda

SUBULUSSALAM (Waspada): Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampong (DPMK) Kota Subulussalam, Irwan Faisal, SH membantah isu jika rangkaian kunjungan kerja puluhan Kepala Kampong Kota Subulussalam akhir Desember lalu ke Batam, ternoda.

Demikian Irwan Faisal dikonfirmasi, Kamis (19/1) melalui pesan.WA-nya. “Terkait pemberitaan yang sedang beradar saat ini, sepengetahuan saya dan setelah saya konfirmasi kepada kepala kampong, isu itu tidak benar. Kalaupun ada

bukti terkait hal tersebut saya akan tindak tegas oknum kepala kampong tersebut”, pesan WA Faisal. 

Diketahui, mengemuka isu miring dalam rangkaian Bimbingan Teknis (Bimtek) atau Kunjungan Kerja (Kunker) puluhan Kepala Kampong Kota Subulussalam ke Batam akhir Desember lalu, ada peserta Bimtek tersandung kasus hukum.

Terkait hal ini, Ketua YARA minta pemerintah mengklarifikasi agar jelas dan terang. “Saya baca di salah satu media online, kegiatan itu tercederai dengan isu bahwa ada oknum kepala kampong yang sempat diamankan pihak keamanan di Batam dalam kasus narkoba,” pesan Edi Sahputra Bako (foto), Ketua Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) Perwakilan Kota Subulussalam kepada Waspada, Rabu (18/1).

Dia minta klarifikasi Pemko Subulussalam karena isu tidak sedap itu membuat malu masyarakat Subulussalam dan tidak perlu ditutup-tutupi.

Dikatakan, dari awal YARA menolak keras kegiatan Kunker atau Bimtek pada akhir tahun 2022 itu karena terkesan bersifat liburan pergantian tahun dan berdampak negatif. Selain itu, saat bersamaan honor aparatur kampong belum dibayar selama enam bulan, bahkan hingga saat ini. (b17)

  • Bagikan