LANGSA (Waspada): Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) memanggil puluhan kader HMI bersama Majelis Daerah Korps Alumni HMI (MD-KAHMI) Kota Langsa melaporkan salah satu akun facebook ke Mapolres Langsa, Jumat (4/8) terkait postingan yang mengedit lambang HMI pada gantungan kalung gordon menjadi logo PKI.
Puluhan kader HMI mendatangi Polres Langsa melaporkan terhadap dugaan pelecehan dan penghinaan lambang HMI tersebut didampingi pengacara Hasan Basri, SH dan Dian Yuliani, SH yang juga merupakan anggota Presidium Majelis Daerah KAHMI Kota Langsa.
Koordinator Presidium MD-KAHMI Kota Langsa, Ray Iskandar, SE yang ikut serta dalam pelaporan tersebut mengatakan, bahwa tindakan salah satu akun facebook yang mengedit lambang HMI menjadi logo PKI adalah pelecehan dan penghinaan terhadap organisasi HMI seca nasional.
“Kami adalah kader-kader yang besar dalam rahim HMI, siapapun yang berani menghina atau melecehkan himpunan ini, maka wajib bagi kami setiap kader HMI bereaksi dan membela. Hari ini kami datang ke Polres Langsa melaporkan akun tersebut sebagai salah satu langkah tegas terhadap pelaku penghina HMI,” tegas Ray Iskandar.
Dijelaskan Ray, HMI adalah organisasi mahasiswa tertua dan pertama di Indonesia yang melawan PKI. Bahkan bersama TNI (ABRI) di masa lalu, HMI elemen sipil yang menjadi aktor terdepan dalam melawan PKI.
“Hari ini, ketika ada orang yang berani mengedit lambang HMI menjadi logo PKI, itu adalah penghinaan yang tidak dapat di tolerir. Karenanya, kita minta aparat penegak hukum untuk memproses laporan tersebut dengan serius dan mengusut tuntas pelaku dan aktor dibalik akun facebook tersebut,” tegas Ray lagi.
Sementara itu Kapolres Langsa AKBP Muhammadun yang menerima perwakilan KAHMI dan HMI saat pelaporan di ruang kerjanya mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti dugaan pelecehan dan penghinaan lambang HMI menjadi logo PKI sebagaimana yang telah dilaporkan.
“Terima kasih atas kepercayaan KAHMI dan HMI yang melaporkan masalah ini ke Polres Langsa. Kami akan menindaklanjutinya dengan serius dan segera dilakukan penyelidikan,” sebut Muhammadun.
Untuk informasi, bahwa salah satu akun di Facebook, Rabu, 2 Agustus 2023 diketahui telah memposting foto salah satu anggota Presidium MD-KAHMI Kota Langsa atas nama T. Syafrizal, SE yang memakai atribut HMI berupa gordon (kalung HMI) pada laman dinding facebooknya.
Namun foto postingan tersebut diduga telah diedit oleh akun facebook tersebut dengan menggantikan lambang HMI pada gordon menjadi logo PKI. (b13)