Pemko Medan Serahkan Penghargaan Sekolah Adiwiyata Dan Bantuan Peralatan

Bantuan Mesin Dan Peralatan Pada Komunitas Lingkungan Serta Bank Sampah

  • Bagikan
Pemko Medan Serahkan Penghargaan Sekolah Adiwiyata Dan Bantuan Peralatan

Wali Kota Medan Bobby Nasution didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Medan dr. Suryadi Panjaitan, M.Kes, Sp.PD berfoto bersama Kepala Sekolah penerima piagam penghargaaan Adiwiyata tingkat Kota. Waspada/Ist

MEDAN (Waspada): Wali Kota Medan Bobby Nasution didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Medan dr. Suryadi Panjaitan, M.Kes, Sp.PD menyerahkan piagam penghargaaan kepada 24 sekolah Adiwiyata tingkat Kota.

Pada kesempatan itu Wali Kota juga menyerahkan bantuan peralatan dan mesin kepada 40 komunitas penggiat lingkungan dan bank sampah, Selasa (12/12).

Kadis LH Kota Medan dr. Suryadi Panjaitan, M.Kes, Sp.PD didampingi Kabid Penaatan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup Alwendra Frans Ulin Barus, S.STP, M.Si dan Katim Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup Ir. Friska Irnawati Purba di ruang kerjanya Rabu (20/12) mengatakan, Penghargaan Adiwiyata Kota ini diberikan kepada 24 sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan hidup melalui penerapan perilaku ramah lingkungan hidup oleh warga sekolah dan berhasil meningkatkan kualitas lingkungan hidup di sekolah, lingkungan sekitarnya dan daerah.

Atas hal tersebut, dr. Suryadi Panjaitan, M.Kes, Sp.PD mengaku bersyukur dan mengapresiasi sekaligus bangga atas raihan tersebut.

“Saya bangga karena sekolah di Kota Medan bisa terus berkembang. Praktik-praktik baik dan perilaku ramah lingkungan hidup terus dilaksanakan di sekolah dan sekitar sekolah,” katanya.

Beliau pun mendorong, sekolah di Kota Medan untuk terus memberikan pendidikan lingkungan bagi para murid dan menghadirkan lingkungan yang baik dan sehat.

Dalam kegiatan yang dihelat Dinas Lingkungan Hidup dan dihadiri perwakilan konsul negara sahabat, pimpinan perangkat daerah, dan penggiat lingkungan hidup dan bank sampah itu turut diserahkan bantuan mesin dan peralatan berupa mesin pres plastik, mesin pencacah plastik, mesin pembubur sampah organik, mesin cetak pelet, mesin kelengkapan pembuatan briket arang, timbangan duduk, kelambu maggot, dan keranjang takakura.

Sementara itu Walikota Medan mengungkapkan, peralatan ini dapat menambah nilai ekonomi bagi pengelola bank sampah. “Lebih dari itu, peralatan ini dapat membantu bank-bank sampah dalam mengelola sampah di kota ini,’ ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, Bobby Nasution mengajak masyarakat, termasuk pihak-pihak terkait, untuk menjaga kelestarian lingkungan. Upaya ini, lanjutnya, harus dilakukan secara komprehensif, tidak bisa sepenggal-sepenggal.

Bobby Nasution juga menekankan, pengelolaan sampah harus menerapkan prinsip 5R. Prinsip ini dapat dilakukan melalui pengurangan pemakaian material mentah dari alam (reduce) melalui optimasi penggunaan material yang dapat digunakan kembali (reuse) dan penggunaan material hasil dari proses daur ulang (recycle) maupun dari proses perolehan kembali (recovery) atau dengan melakukan perbaikan (repair).

Data yang diperoleh dari Dinas Lingkungan Hidup Medan, komunitas penggiat lingkungan dan bank sampah yang menerima bantuan mesin dan peralatan pada tahun ini yakni Bank Sampah Permata Hati, Bank Sampah Bangun Belawan, Bank Sampah Sejahtera, Dalang Medan, Bank Sampah Berkah, Bank Sampah Asam Jawa, Bank Sampah Serumpun Padi, Bank Sampah Unit Puri Zahara, Rumah Arang Briket Kelurahan Harjo Sari II Kec. Medan Amplas, Kelompok Tani Ternak Barokah, dan Bank Sampah Induk New Normal.

Turut pula menerima bantuan dari Pemko Medan yakni Kelompok Lestari Mawar Sejahtera, TPS 3R KSM Mahkota, Kelompok Tani Harapan Tani, Rumah Briket, KUBE IMUT SU, Rumah Larva Indonesia, Bank Sampah Nurul Ummi, Karang Taruna Kelurahan Sidorejo Medan Tembung, Bank Sampah Medan Tuntungan Jalan Bunga Ncole, Bank Sampah Nur Ihsan, Bank sampah KPSL, Sampah Laskar Matahari, Bank Sampah Madio Maju, Bank Sampah Sejahtera, Bank Sampah Puri Zahara 2, Yayasan Nuansa Alam Indonesia, Bank Sampah Anyelir, Bank Sampah Induk Permata Hati, UPT SMPN 1, SMP Negeri 24, SD Swasta Batari School, SMP Swasta Batari School, SMP Negeri 9, MTs Sains Amrullah Akbar, MIN 11, SMP Negeri 38, SD Swasta Nurcahaya Medan, dan SD Swasta Katolik Budi Murni 2, SD Swasta Sekolah Alam Bukit Hijau.

Sedangkan sekolah adiwiyata yang menerima penghargaan yakni MIS Al Falah, MIN As-Syafiiyah, MIS Plus Al Faiz 165, SDN 060812, SDN 060841, SDN 060855, SDN 060884, SDN 060954, SDN 064003, SDN 064021, SDN 065006, SDN 066041, SDN 066429, SDN 067256, SDN 060937, SDN 064979, SMPN 17, SMPN 19, SMPN 28, SMPN 8, SMPN 14, SMPN 7, SMP Namira, dan SD 065011. (rel)

  • Bagikan