Tradisi Pesta Tapai Di Batubara

Bupati Zahir Harap Dapat Kembali Membukanya

  • Bagikan
BUPATI Batubara Ir.H.Zahir, M.AP pada pembukaan perayaan pesta tapai masyarakat pesisir di Desa Dahari Selebar, Kecamatan Talawi. Waspada/Iwan Has
BUPATI Batubara Ir.H.Zahir, M.AP pada pembukaan perayaan pesta tapai masyarakat pesisir di Desa Dahari Selebar, Kecamatan Talawi. Waspada/Iwan Has

BATUBARA (Waspada): Bupati Batubara Ir H Zahir, M.AP membuka perayaan pesta tapai tradisi masyarakat pesisir Batubara di Desa Dahari Selebar, Kecamatan Talawi, Senin (27/2) malam.

  Dirinya berharap tradisi yang digelar setiap tahun menyambut bulan suci Ramadhan tahun 2023 ini dapat berjalan sukses sebagai upaya melestarikan adat istiadat dan budaya sekaligus dapat membukanya kembali pada masa yang akan datang.

Tradisi Pesta Tapai Di Batubara

  “Sejak saya masih kecil (anak-anak) dulu, tradisi pesta tapai sudah ada dan digelar masyarakat setiap tahun menyambut puasa di desa pesisir ini yang juga merupakan desa nenek saya,” tukas Bupati Zahir di sela-sela membuka acara perayaan pesta tapai masyarakat pesisir Batubara.

  Pesta tapai ini lanjut Zahir, bagian dari adat istiadat masyarakat yang perlu dilestarikan dan dipertahankan sebagaimana peraturan dan perundangan berlaku. Di samping dimanfaatkan menjual tapai dan lemang khas Batubara (sejenis kuliner) oleh masyarakat untuk menambah pendapatan saat menyambut Ramadhan.

  Kepada OPD yang hadir dapat berbagi saat berbelanja di tempat jualan yang ramai berjajar di sisi jalan desa pesisir yang menjadi lokasi pesta tapai.

  Zahir memohon maaf tidak bisa mengikuti acara hingga selesai, sebab masih ada agenda lain yang harus dihadiri dan mendoakan semoga sukses. Apa lagi dalam dua tahun Covid-19, keramaian perayaan seperti ini ditiadakan dan baru sekarang keramaian kembali dilakukan.

  Sedangkan kepada Disporabudpar Kabupaten Batubara diucapkan terimakasih dan mengapresiasi terselenggaranya rangkaian kegiatan pembukaan perayaan pesta tapai yang sudah turun temurun dilakukan masyarakat pesisir.

  Kadis Porabudpar Syafri Musa dan Kabid Kebudayaan Hj. Halimah mengatakan kegiatan perayaan pesta tapai berlangsung dari 27 s/d 4 Maret 2023, sedangkan tradisi pesta tapai  sampai 20 Maret yang dirangkaikan dengan mandi belimau pada penutupan yang merupakan tradisi secara turun temurun dilakukan masyarakat pesisir Batubara menyambut bulan Ramadhan, sekaligus meugang menyembelih kerbau atau lembu dan dagingnya dijual sebagai lauk untuk disantap menjelang bulan baik tersebut.

Tradisi Pesta Tapai Di Batubara

Selain itu panitia membuka pendaftaran gratis bagi masyarakat Batubara untuk mengikuti perlombaan membuat tapai dan lemang maupun audisi fashion show bagi anak PAUD. Sebab panitia telah menyiapkan hadiah berupa piala dan uang pembinaan. Perayaan pesta tapai ini juga diisi dengan hiburan rakyat.

  Turut hadir Pj Sekdakab Batubara Norma Deli Siregar, Wakil Ketua DPRD, Ketua Kadin, H.OK.Faizal, Anggota DPRD, Muklis Bachin, Plt Sekwan Fauzi (Oji), Kepala Bapenda, Rijali, Kadis Perikanan/Peternakan, Antoni Ritonga, Camat Talawi, Basrah, unsur Forpincam, Kades  tokoh agama, pemuda dan undangan.(a 18)

  • Bagikan