MADINA (Waspada): Pelaku pembobolan kotak amal di Masjid Jamik Diyaul Islam Kel. Gunungbaringin, Kab. Mandailing Natal, sempat terekam CCTV dan viral, kemudian dilaporkan warga ke Polres Madina, Rabu (18/1).
Pada pelaporan itu, turut dihadiri puluhan warga dan jamaah masjid di kelurahan itu. Mereka mendatangi Mapolres menyampaikan pengaduan.
Pencurian di lingkungan masjid itu sempat terekam kamera pengawas atau CCTV, kemudian viral. Dalam aksinya, pelaku pencurian menggasak satu kotak amal masjid. Pencurian kotak amal terjadi Selasa (10/1) pekan lalu sekira pukul 01.10.
Dalam rekaman CCTV, pelaku seorang diri masuk masjid, dan membongkar satu kotak amal. Pelaku menguras seluruh isi kotak amal, yang diperkirakan berisi uang jutaan rupiah.
Badan Kenaziran Masjid (BKM) Jamik Diyaul Islam, Adis Nasution menyampaikan, pencurian kotak amal pada masjid itu sudah sering terjadi. Namun, baru kali ini dapat terekam kamera pengawas.
“Kejadian ini diketahui petugas masjid pada pagi hari saat akan membersihkan masjid yang melihat isi dari kotak amal dari stainles itu sudah kosong,” ujar dia.
Kata dia, kasus pencurian kotak amal tersebut telah dilaporkan ke Polres Madina setelah sebelumnya mendapat persetujuan dari masyarakat dalam sebuah musyawarah yang dilaksanakan di kelurahan itu.
Dia berharap, dengan adanya rekaman CCTV itu bisa menjadi bekal polisi untuk menangkap pelaku yang meresahkan tersebut.
Kaurbin Ops (KBO) Reskrim Polres Madina, Ipda Bagus Seto mengungkapkan, pihaknya akan melakukan tahapan penyelidikan terlebih dahulu terkait laporan tersebut.
“Setelah nanti dilaporkan secara resmi, kami akan melakukan tahapan penyelidikan terlebih dahulu terkait laporan tersebut. Guna mencari dan menemukan pelaku tentunya berdasarkan alat bukti yang ada,” ujar Bagus.
“Kami akan berusaha memberikan pelayanan terbaik, dan kami mohon bantuan dan dukungan serta kerjasama masyarakat,” tambah Ipda Bagus Seto. (irh)
Teks foto: Pelaku seorang diri terekam CCTV membobol kotak amal Masjid Jamik Diyaul Islam Kel. Gunungbaringin, dilaporkan ke Polres Madina. Waspada.id/dok