Ketum PPP Tegaskan Tolak Penundaan Pemilu 2024

  • Bagikan

DELI SERDANG (Waspada): Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Persatuan Pembangunan Suharso Monoarfa menegaskan menolak penundaan Pemilu 2024. Hal ini disampaikan ketika membuka Workshop Political Marketing DPW PPP Sumut, Sabtu (12/3), di Prime Plaza Hotel Kualanamu, Deli Serdang.

Dalam sambutannya, Ketua Umum Suharso menyampaikan 3 hal, antara lain perkembangan terkini situasi politik di tanah air, urgensi pelaksanaan workshop marketing politik, dan kesiapan PPP menghadapi pemilihan umum 2024.

Suharso mengatakan, menjelang pemilu 2024, situasi politik nasional telah memasuki ruang negosiasi dan perumusan strategi dalam mengukur kapasitas masing-masing partai.

Menanggapi isu penundaan pemilu 2024, Ketua Umum Suharso dengan tegas menyatakan pihaknya menolak penundaan Pemilu 2024.

Menurutnya, pemilu merupakan ruang tabayyun, sebagai ruang evaluasi yang disediakan konstitusi untuk menilai apakah yang dilakukan benar atau salah.

Ia kemudian menegaskan, permasalahan yang ada jangan sampai menghambat pelaksanaan pemilu. Justru, masalah yang ada harus diselesaikan agar pemilu bisa berlangsung.

“Itu akan dinilai dari sejarah, dan akan ditunjukkan bahwa kita benar-benar bisa hidup berkelanjutan,” pungkasnya.

Berpikir Terbalik

Workshop Political Marketing ini dihadiri oleh Wakil Ketua Umum Ermalena, Ketua DPP PPP Hilman Ismail dan DPW PPP Sumut dan seluruh DPC PPP se Sumut. “Kita sudah mempersiapkan diri menghadapi pemilu 2024, maka cara berpikir menunda pemilu itu dianggap berpikir terbalik,” ujar Suharso Monoarfa.

Menurut Suharso Monoarfa, yang saat ini menjabat sebagai menteri/Kepala Bappenas bahwa pemilu sudah semakin dekat kurang lebih 22 bulan lagi. Oleh karena itu, maka semua harus gerak cepat. Tidak ada lagi waktu untuk bersantai. Apalagi diajak ajak agar ikut serta dalam berbagai kegiatan PPP.

Terkait dengan pencalegan maka, menurut Suharso PPP pertengahan Juni 2022 sudah ada long list caleg PPP dan akhir tahun 2022 sudah ada short list caleg yang akan bertarung pada pemilu 2024.

“Kita semua kader harus bisa mengerjakan kerja-kerja elektoral , agar apa yang kita mimpikan pada pemilu 2024 dapat tercapai,” katanya.

Sementara itu Ketua DPW PPP Sumut Jafaruddin Harahap, S.Pd, M.Si pada sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Ketum Suharso Monoarfa, yang kehadirannya ke Sumut sungguh memberi kegembiraan dan harapan kemajuan partai di Sumut setelah sebelumnya terpuruk pada pemilu 2019.

“Kami mengganggap kehadiran Ketum merupakan perhatian besar kepada PPP Sumut dan menjadi spirit bagi seluruh kader Partai dalam menyongsong kemenangan bersama di 2024. Sumut punya mimpi, dengan 3 DPR RI, 10 DPRD Sumut dan 100 DPRD kab/kota pada pemilu 2024. Mimpi ini mudah-mudahan akan terlihat nyata dengan dukungan penuh dari Ketum,” ujar Jafaruddin.

Workshop Polical Markering ini dilaksanakan selama 2 hari, 12 – 13 Maret 2022, sekaligus Bedah Dapil dalam menghadapi Pemilu 2024 yang akan datang. Kegiatan Ini dipandu Tim Polmark Indonesia bersama Eef Saefulloh Fatah selaku Pimpinan Polmark. (cpb)

  • Bagikan