SEIRAMPAH (Waspada): Anggota DPR RI dari Fraksi PKS, Ustaz Ir.H Tifatul Sembiring menjadi khatib dan imam salat Jumat di masjid Taqwa Muhammadiyah di Desa Firdaus Kec.Sei Rampah, Jumat (26/4) dengan judul khutbah “Memperkokoh Spiritualitas dan Persiapan Menuju Alam Akhirat”.
Dalam khutbah tersebut Tifatul Sembiring mengajak jamaah salat Jumat untuk merenungkan perjalanan spiritual manusia melalui berbagai alam yang telah Allah ciptakan.
“Dari alam arwah hingga alam rahim, Ustadz Tifatul memaparkan betapa pentingnya kesadaran akan perjalanan ini dalam kehidupan sehari-hari, mengingatkan bahwa alam dunia adalah tempat penuh ujian dan cobaan, di mana manusia diberikan kesempatan untuk mengabdi kepada Allah dan beramal saleh,” papar Tifatul Sembiring.
Tidak berhenti di situ, Ustadz Tifatul juga menyoroti alam barzakh, sebagai alam antara kehidupan dunia dan akhirat. Di sinilah amal perbuatan manusia akan menjadi penentu nasibnya di alam akhirat, tempat terakhir bagi manusia, surga atau neraka.
Dengan penuh kearifan, anggota DPR RI tersebut mengingatkan jamaah tentang singkatnya masa hidup di dunia ini dibandingkan dengan keabadian di akhirat.
Oleh karena itu, beliau mendorong agar kita semua mempersiapkan diri dengan sungguh-sungguh, memperbanyak amal saleh, dan menjauhi segala larangan Allah SWT.
Dalam menyongsong masa depan di alam akhirat, Ustadz Tifatul mendorong jamaah untuk senantiasa meningkatkan kualitas iman dan amal kita. Setiap langkah dan tindakan kita haruslah dijadikan sebagai bekal yang akan membawa kita menuju surga, tempat yang telah disediakan Allah bagi hamba-Nya yang saleh.
Ceramah Ustadz Ir. H. Tifatul Sembiring ini menjadi momentum berharga bagi jamaah Masjid Taqwa Muhammadiyah Firdaus untuk merefleksikan kehidupan mereka, memperkokoh ikatan spiritual dengan Allah SWT.
Dalam meningkatkan kualitas ibadah mereka sebagai persiapan menghadapi alam akhirat. “Semoga ceramah ini menjadi inspirasi bagi semua umat muslim termasuk khatib dalam meniti kehidupan dunia menuju kebahagiaan abadi di akhirat,” pungkas Ustadz Tifatul Sembiring mengakhiri khutbah Jumatnya.(a15)