Pj Walkot Lhokseumawe Bangun RSU Tahun 2023

  • Bagikan

LHOKSEUMAWE (Waspada) : Atas perintah Pj Wali Kota Lhokseumawe Imran, Selasa (13/9), Dinas Kesehatan Kota Lhokseumawe kini mulai membentuk Tim khusus untuk mempersiapkan wacana pembangunan Rumah Sakit umum baru di Meunasah Kandang Kec. Muara Dua tahun 2023.

Hal itu diungkapkan Kadis Kesehatan Safwaliza yang dikonfirmasi diruang kerjanya, terkait rencana Pemko Lhokseumawe hendak membangun satu unit rumah sakit umum di Meunasah Kandang, Selasa (13/9).

Safwaliza mengatakan sesuai instruksi Pj Walkot Imran agar pihaknya segera membentuk tim untuk memproses kelancaran pembangunan rumah sakit umum baru karena sudah puluhan tahun Kota Lhokseumawe sama sekali belum memiliki rumah sakit umum untuk melayani masyarakat.

Sehingga Pj Walkot Imran sangat mendambakan Kota Lhokseumawe segera memiliki rumah sakit umum sendiri untuk melayani masyarakat berobat.

Safwaliza menyebutkan Pemerintah Kota Lhokseumawe sendiri juga sudah memiliki lahan untuk membangun rumah sakit di Meunasah Blang Kandang.

Tim yang dibentuk akan mempersiapkan segala kebutuhan dengan memenuhi beberapa kriteria sesuai Permenkes no. 56 tahun 2014 tentang kasifikasi dan perizinan rumah sakit, Permenkes no. 30 tahun 2019, Permenkes no. 3 tahun 2020 dan Permenkes no 14 2021 tentang standar kegiatan usaha dan produk, perizinan.

Safwaliza menegaskan masih banyak tahap-tahapan lain yang akan ditempuh tim khusus untuk dapat membangun satu unit RSU.

“ Rumah sakit yang akan dibangun tipe kelas B yang membutuhkan anggaran sekitar lebih kurang Rp50 miliar,” ujarnya.

Di sisi lain, gagasan Pj Walkot Lhokseumawe Imran membangun RSUD Lhokseumawe di lahan tersebut disampaikan saat acara coffee morning dengan insan pers di Aula Kantor Wali Kota Lhokseumawe, Kamis, 8 September 2022.

Direncanakan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lhokseumawe akan dibangun di lapangan atau lahan terlantar milik pemko, di Jalan Tgk. Ahmad Kandang, Dusun Blang Gereubang, Gampong Meunasah Blang, Kandang, Kecamatan Muara Dua.

Lahan tersebut ditelantarkan rezim lama. Meski sudah menguras miliaran rupiah uang rakyat, namun pada era pemerintahan Wali Kota Suaidi Yahya gagal difungsikan untuk Lapangan Upacara Pemko Lhokseumawe.
Saat ini, kondisi tribune (panggung) dan toilet di lapangan tersebut tampak sudah mengalami kerusakan setelah bertahun-tahun terbengkalai.(b09)

Foto: Kadis Kesehatan Lhokseumawe Safwaliza. Waspada/Ist

  • Bagikan