Sekum BKPRMI Aceh Timur Terima Penghargaan Kementerian Agama

- Aceh
  • Bagikan
SERAHKAN PENGHARGAAN: Sekum BKPRMI Aceh Timur, Muhammad Ishak, S.Pd.I, MA, menerima Piagam Penghargaan berupa Sertifikat dari Kepala Kankemenag Aceh Timur, H Salamina, S.Ag, MA di Kantor Kementerian Agama Aceh Timur di Idi, Senin (9/1). Waspada/Ist.
SERAHKAN PENGHARGAAN: Sekum BKPRMI Aceh Timur, Muhammad Ishak, S.Pd.I, MA, menerima Piagam Penghargaan berupa Sertifikat dari Kepala Kankemenag Aceh Timur, H Salamina, S.Ag, MA di Kantor Kementerian Agama Aceh Timur di Idi, Senin (9/1). Waspada/Ist.

IDI (Waspada): Sekretaris Umum Dewan Pengurus Daerah – Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPD-BKPRMI) Kabupaten Aceh Timur, Muhammad Ishak S.Pd.I, MA, menerima piagam penghargaan dari Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Aceh Timur di Idi, Senin (9/1).

Penghargaan itu diberikan atas partisipasi alumni Pascasarjana IAIN Sumatera Utara itu mengikuti Lomba Opini Moderasi Beragama yang digelar dalam rangka Hari Amal Bhakti (HAB) ke-77 Kementerian Agama Tahun 2023. Penghargaan berupa Sertifikat tersebut diserahkan Kepala Kantor Kemenag Aceh Timur, Salamina, didampingi Panitia Lomba Opini Moderasi Beragama, Muhammad Haris Shalaziq.

“Kita memberikan apresiasi setinggi-tingginya terhadap peserta yang sudah mengikuti dan berpartisipasi penuh dalam Lomba Opini Moderasi Beragama tahun ini, termasuk Sekretaris Umum (Sekum) DPD BKPRMI Aceh Timur, juga ikut ambil bagian dalam lomba ini,” ujar Salamina, Selasa (10/1).

Sejak diumumkannya perlombaan tersebut, lanjutnya, banyak opini yang masuk dari berbagai kalangan, baik dari guru madrasah yang selama ini giat menulis maupun dari kalangan pemuda. “Bahkan tidak sedikit naskah opini juga masuk dari teman-teman yang bernaung dibawah organisasi kemasyarakatan (ormas) Islam,” timpa mantan Kepala Kankemenag Aceh Utara itu.

Disebutkan, naskah opini yang dikirim para peserta dalam perlombaan tersebut mencapai puluhan. Secara umum, dewan juri menganggap karya opini yang dikirim rata-rata tergolong baik dan mencukupi unsur. “Tetapi dewan juri hanya memilih tiga karya opini terbaik di antara puluhan karya opini peserta yang masuk ke panitia lomba,” tutur H Salamina.

Tiga karya terbaik berdasarkan hasil penilaian dewan juri diumumkan dalam kegiatan HAB ke-77 Kementerian Agama di halaman Kantor Kemenag Aceh Timur di Idi, Rabu (3/1) lalu. Ketiganya pemenang pertama, kedua dan ketiga yaitu Khaidir (Pante Bidari), Lia Fitria (Ranto Peureulak), dan Desy S.Pd (Julok).

“Melihat tingginya animo peserta dalam mengirimkan karya dalam lomba opini tahun ini, maka tahun depan kita akan buka kembali lomba yang sama dengan kategori yang berbeda, misalnya kategori masyarakat umum, ormas dan guru madrasah,” pungkas H Salamina MA. (b11).

  • Bagikan