MEDAN (Waspada): Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Utara bekerja sama dengan DPD Perbarindo Sumatera Utara akan memberikan layanan penukaran uang pecahan kecil (UPK) kepada nasabah maupun masyarakat di 22 titik kantor BPR untuk memenuhi kebutuhan selama Ramadhan dan Idul Fitri 2022.
DPD Perbarindo Sumatera Utara mempersiapkan kebutuhan uang pada Ramadhan tahun 2022 di seluruh kantor BPR sebesar Rp7,1 miliar yang terdiri dari Uang Pecahan Besar (UPB) dan Uang Pecahan Kecil (UPK).
Kerjasama penukaran UPK tersebut yang dilakukan di Gedung City Hall Bank Indonesia, Jl. Balai Kota Medan, Senin (4/4) tersebut, dihadiri Kepala KPw BI Sumut, Doddy Zulverdi, Deputi Direktur BI Sumut, Azka Subhan, dan Kepala Bagian Penukaran Uang BI Sumut, Nasrullah, serta Ketua DPD Perbarindo Sumut, Hardy Sabar bersama para pengurus dan perwakilan Bank Perkreditan Rakyat.
Dalam kesempatan itu, Doddy Zulverdi sangat menyambut baik kerjasama penukaran uang yang dilakukan BPR dan BPRS melalui Perbarindo. Upaya tersebut turut membantu BI dalam menyalurkan uang baru yang layak edar kepada masyarakat.
“Dengan adanya kerja sama ini, akan semakin menambah jumlah layanan penukaran uang pecahan kecil dalam kondisi baru di kota Medan dan sekitarnya,” ujar Kepala Perwakilan BI Provinsi Sumatera Utara, Doddy Zulverdi.
Disebutkan, dalam rangka menyambut Ramadhan dan Idul Fitri 1443 H, Kantor Perwakilan BI Sumut bekerjasama dengan perbankan membuka 128 titik loket penukaran UPK dari 41 cabang/unit Bank, ditambah 22 titik kantor BPR dan 1 melalui layanan order di Aplikasi PINTAR Bank Indonesia. Sehingga total lokasi penukaran sebanyak 151 titik yang tersebar di Kota Medan dan sekitarnya.
Doddy menyebutkan, sejak 28 Maret s/d 1 April 2022 ini, KPw BI Provinsi Sumatera Utara telah mengedarkan kebutuhan Uang Ramadhan dan Idul Fitri 2022 kepada 51 Perbankan Medan sebesar Rp1,3 triliun. Jumlah ini sekitar 24,76% dari proyeksi BI sebesar Rp5,25 triliun. Dimana angka ini meningkat 5,42% dari realisasi tahun 2021 sebesar Rp4,98 triliun.
“Kami sangat optimis, kebutuhan uang ini akan terus meningkat seiring dengan pencairan Gaji serta Tunjangan Hari Raya (THR), Bantuan Sosial (BANSOS), pencairan proyek Pemerintah serta swasta, kebutuhan ATM dan mobilisasi masyarakat antar daerah,” kata Doddy Zulverdi.
Pada kesempatan itu, Bank Indonesia juga meluncurkan Aplikasi PINTAR yang dapat diakses oleh seluruh masyarakat yang ingin memperoleh layanan penukaran uang pecahan kecil dari Mobil Kas Keliling Bank Indonesia. Doddy Zulverdi secara langsung melakukan pemesanan perdana melalui Aplikasi PINTAR.
Adapun Layanan Aplikasi PINTAR di Kota Medan akan dilayani di Komplek Bank Indonesia Jalan Elang Medan setiap Rabu selama Ramadhan tanggal 6, 13, 20 dan 27 April 2022.
Bank Indonesia menyarankan kepada masyarakat untuk tidak menukarkan uang pecahan kecil untuk kebutuhan Ramadhan melalui jasa calo penjual uang yang dalam hal ini memiliki risiko tinggi seperti terdapatnya uang rupiah tidak asli (uang palsu) dan jumlah lembar uang yang selisih.
Doddy mengajak agar masyarakat mengunjungi 128 titik kantor dari 41 cabang/ unit Bank, 22 titik kantor BPR dan order di Aplikasi PINTAR Bank Indonesia, untuk dapat memperoleh layanan penukaran uang baru secara gratis dan tanpa dipungut biaya apapun. (m31)