Dua Sungai Meluap, 600 Rumah Di Langkat Terendam

  • Bagikan
Banjir melanda dua kelurahan dan tiga desa di Kecamatan Kuala, Langkat yang merendam 600 rumah warga. (Waspada/ist)
Banjir melanda dua kelurahan dan tiga desa di Kecamatan Kuala, Langkat yang merendam 600 rumah warga. (Waspada/ist)

LANGKAT (Waspada): Hujan deras yang mengguyur Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat dan sekitarnya, membuat Sungai Tembo dan Sungai Begumit meluap, Senin (27/11) malam.

Akibat luapan dua sungai tersebut, 600 rumah warga yang tersebar di Kelurahan Pekan Kuala, Kelurahan Bela Rakyat, Desa Dalan Naman, Desa Namo Mbelin, dan Desa Raja Tangah, terendam.

Berdasarkan keterangan resmi BPBD Langkat melalui Camat Kuala, Imanta, menerangkan, banjir yang melanda dua kelurahan dan tiga desa itu akibat curah hujan tinggi sejak pukul 16:00 WIB. “Dua sungai meluap dan merendam permukiman masyarakat setinggi 100 cm hingga 150 cm,” ungkapnya.

Selain merendam rumah warga, sambung Imanta, banjir juga merendam dua masjid, tiga gereja, tiga sekolah dasar, satu SMP Negeri, Yayasan Swasta Metodis, dan dua pesantren.

Dua Sungai Meluap, 600 Rumah Di Langkat Terendam

Imanta juga menyebutkan, bahwa banjir yang terjadi tidak berlangsung lama. Bahkan, jelang dinihari warga sudah mulai kembali ke rumah masing-masing. “Banjir ini banjir lintasan yang terjadi sekitar 2-3 jam. Tidak ada korban luka maupun jiwa dalam bencana banjir ini,” ungkapnya.

Untuk upaya penanganan banjir, lanjutnya, tim terkait melaksanakan evakuasi pada ibu dan bayi usia 2 minggu, balita usia 3 tahun dan lansia usia 60 tahun. “Pemkab Langkat juga memberikan bantuan logistik berupa mie instan, air mineral dan paket sembako,” terangnya.

Mengingat masih adanya kemungkinan curah hujan dengan intensitas tinggi, Imanta mengimbau warga untuk tetap waspada. “Kami sarankan agar tetap waspada dan mencari informasi melalui website BMKG dan menghindari sementara tempat wisata air,” imbuhnya. (a34)

  • Bagikan