PB ISMI Rampungkan Buku Berjilid “100 Tokoh Melayu Nusantara”

  • Bagikan
PB ISMI Rampungkan Buku Berjilid “100 Tokoh Melayu Nusantara”

MEDAN (Waspada): Pengurus Besar Ikatan Sarjana Melayu Indonesia (PB ISMI) kini sedang merampungkan buku “100 Tokoh Melayu Nusantara”.

Buku tersebut nantinya diharapkan menjadi bahan bacaan kaum milenial untuk mengenali tokoh-tokoh yang berasal dari masyarakat Melayu di negeri ini.

Saat ini, tim penulis, yang dipimin sejarahwan Dr. Phil. Ikhwan Azhari, tengah dalam proses mengumpulkan referensi dan seleksi untuk memilih 100 orang dari begitu banyak sosok yang tergolong tokoh Melayu, untuk ditampilkan dalam buku tersebut.

“Karena tokoh Melayu yang layak dibukukan jumlah cukup banyak, kita akan buat berjilid,’’ sebut Ketua Umum PB ISMI Dr. Ir. H. Tengku Erry Nuradi, M.Si saat memimpin Focus Group Discussion (FGD) di Medan Club Jl. RA Kartini Medan, Senin (23/1).

Tengku Erry menyebutkan dari rencana yang telah disepakati panitia buku tersebut mengakodomir 100 orang, maka buku itu nantinya akan dilakukan berjilid.

‘’Untuk yang pertama kita beri judul “100 Tokoh Melayu Nusantara Jilid 1,” jelas Gubernur Sumut ke-17 ini.

FGD ini memang khusus dilaksanakan dalam proses penyusunan buku tersebut antara lain untuk menetapkan 100 tokoh yang akan dimasukkan dalam buku jilid 1.

Selain tim penulis, hadir pula pengurus PB ISMI antara lain Prof. Djohar Arifin Husein, Mayjen TNI Purn Muhammad Hasyim, Prof. Fakhruddin, Prof. Basyaruddin, Prof. Subhilhar, Prof. Ilmi Abdullah, Dr. Milhan Yusuf, Dr. Emmy Erwina, Dr. Wardayani (Cici), Dr. Tengku Syarfina dan lainnya.

Hadir juga disitu, Rektor UISU Dr. Yanhar Jamaluddin, MAP, Rektor UMSU Prof. Dr. Agussani, MAP dan Rektor Universitas Panca Budi Dr. H. Muhammad Isa Indrawan.

Penyusunan buku dengan editor Prof. Pujiati Chalid ini sendiri dilaksanakan panitia dengan ketua Dr. Abdul Rahim dan sekretaris Dr. Sri Rezeki.

Dr. Phil. Ikhwan Azhari dalam paparannya antara mengungkapkan, sejauh kegiatan tim yang telah berjalan, telah terinventarisir lebih 200 nama tokoh Melayu yang layak ditampilkan dalam rencana buku tersebut.

Karena itu, kata Ikhwan, sejumlah proses lebih lanjut termasuk FGD ini dibutuhkan untuk menetapkan pilihan terhadap 100 tokoh untuk mengisi buku pertama (jilid 1) ini.

“Cukup sulit bagi tim dan panitia menentukan siapa-siapa yang 100 orang untuk mengisi buku pertama ini. Misalnya, ada nama tokoh Melayu yang sangat populer dan dikenal luas masyarakat tetapi ketika ditelusuri sangat sedikit referensi yang didapat. Karena itu dibutuhkan FGD ini untuk membantu memberi masukan bagi tim penulis dan panitia,” ujarnya.

Dalam FGD tersebut dibahas tentang berbagai aspek, termasuk kriteria-kriteria ketokohan. Nantinya, para tokoh Melayu tersebut akan dibagi dalam berbagai bidang atau profesi masing-masing seperti ulama, tokoh pendidikan, politisi, birokrat, militer, sastrawan dan budayawan hingga wartawan.

Pilihan terhadap tokoh Melayu berskala nusantara sendiri didasarkan pada cakupan wilayah kerja organisasi, yaitu PB ISMI yang merupakan jenjang kepengurus ISMI tingkat nasional.

Nantinya diharapkan Pengurus Wilayah (PW) dapat pula membuat buku tokoh Melayu di tingkat provinsi wilayah kepengurusannya, begitu pula Pengurus Daerah (PD) untuk tingkat Kabupaten/Kota.(m29)

Waspada/Ist
Ketua Umum PB ISMI Dr. Ir. H. Tengku Erry Nuradi, M.Si memberikan sambutan saat memimpin Focus Group Discussion (FGD) di Medan Club Jl. RA Kartini Medan, Senin (23/1).

  • Bagikan