Keberadaan Tambang Emas Di Sungai Batangnatal Harus Ditelusuri

  • Bagikan
Keberadaan Tambang Emas Di Sungai Batangnatal Harus Ditelusuri
Sungai Batangnatal di bantaran Muarasipongi, tampak berantakan. Waspada.id/Irham Hagabean Nasution

MADINA (Waspada): Dalam perjalanan dari Panyabungan menuju Natal, bantaran sungai terlihat jernih. Masyarakat memanfaatkan sungai menjadi sumber kehidupan.

Namun, setelah sampai di Muarasipongi, bantaran sungai tampak berantakan. Aliran sungai keruh luar biasa sampai ke laut Natal. Aktivitas pertambangan emas di Sungai Batangnatal memakai beberapa mesin dompeng.

“Ini harus ditelusuri keberadaan tambang emas di Sungai Batangnatal. Juga, harus dicermati tingkat pencemaran,” ujar aktivis lingkungan, praktisi kemanusiaan dan praktisi sosial Dewi Budiati Teruna Jasa Said menjawab waspada.id dan beritasore.co.id di Panyabungan, Jumat (17/3).

Sedangkan sejumlah nelayan mengungkapkan, turunnya hasil tangkapan ikan sudah lama dirasakan nelayan sejak aktivitas pertambangan di bantaran Sungai Batangnatal.

Adalah Agus Salim, salah seorang nelayan Natal, mengungkapkan, terkadang tak ada lagi hasil tangkapan ikan, yang mengakibatkan kesusahan menghidupi keluarga dari melaut.

Kalau sebelum Sungai Batangnatal hancur, kata Agus Salim, masih bisa mendapatkan hasil tangkapan ikan dengan penghasilan Rp2 juta sekali melaut.

“Awal 2015, adanya aktivitas pertambangan di hulu sungai bermuara ke laut Natal, laut berubah kecoklatan akibat diduga tercemar. Sekarang, melaut balik modal bensin saja susah,” ujar Agus Salim.

Ketika dikonfirmasi, Camat Muara Batang Gadis (MBG) Zulhidayat, S.Sos menjelaskan, di wilayah MBG, kalau penambang dengan alat berat sekarang tidak ada lagi.

“Dulu, ada di wilayah Sali Baru, Tagelang, ‘pemainnya’ dari Batangnatal, sekarang yang ada dompeng solom di daerah Siulangaling, dan itu cukup banyak,” ujar camat MBG Zulhidayat, S.Sos.

Sedangkan ditanya penambang emas di bantaran Sungai Batangnatal, Camat Lunggabayu Saipuddin, S.Sos menjelaskan, setahu dia, penambang di bantaran sungai di Kec. Linggabayu tidak ada.

Penambang di Sungai Batangnatal khususnya di Muarasoma? Muarasipongi kah wilayah Linggabayu? “Bukan, itu Batangnatal,” ujar Camat.

Sayangnya, Camat Natal Ali Sahbana dan Camat Batangnatal H. Marwansyah, dikonfirmasi melalui WhatsApp, sampai berita ini ditayangkan belum dijawab. (irh)

  • Bagikan