Tiga Hari Pencarian, Korban Hanyut Di Sungai Silau Ditemukan

  • Bagikan
TIM BPBD Asahan dan Basarnas Pos Tanjungbalai mengevakuasi jenazah korban yang hanyut di Sungai Silau, setelah tiga hari pencarian. Waspada/Sapriadi
TIM BPBD Asahan dan Basarnas Pos Tanjungbalai mengevakuasi jenazah korban yang hanyut di Sungai Silau, setelah tiga hari pencarian. Waspada/Sapriadi

KISARAN (Waspada): Setelah melakukan pencarian selama tiga hari, akhirnya tim gabungan menemukan jasad seorang pria yang hanyut di Sungai Silau sekitar 4 Km dari titik hilangnya korban, Senin (2/10) sekitar pukul 09.50 WIB.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kab.Asahan Zulfahri Harahap, saat dikonfirmasi Waspada.id, menerangkan, korban Selamat, 37, warga Jl. Prof. HM Yamin, SH Lk.II Kel. Kisaran Naga Kec. Kota Kisaran Timur Kab. Asahan, dilaporkan hanyut di Sungai Silau, Link I, Kel Kisaran Naga, Kec Kota Kisaran Timur, pada Sabtu (29/9), sehingga dilakukan pencarian oleh BPBD dan Basarnas Pos Tanjungbalai, bersama masyarakat dan akhirnya ditemukan dengan kondisi tidak bernyawa.

“Kini korban telah dievakuasi, atas permintaan keluarga selanjutnya korban dibawa ke rumah orang tuanya di Desa Pulau Bandring, Kec Pulau Bandring untuk proses pemakaman,” jelas Zulfahri.

Menurut Zulfahri, bahwa sebelumnya setelah mendapatkan laporan hilang, pencarian dilakukan di radius 5 km arah hilir sungai dengan menggunakan perahu karet.

“Kita menyusuri Sungai radius 5 km arah hilir sungai,” jelas Zulfahri.

Zulfahri juga mengimbau masyarakat untuk waspada saat menjalankan aktivitas di pinggiran sungai, mengingat saat ini curah hujan tinggi dan arus sungai tergolong deras.

“Kita berharap masyarakat untuk selalu berhati-hati saat berada di kawasan sungai, sehingga kejadian ini tidak lagi terulang kembali,” jelas Zulfahri. (a02/a19/a20)

  • Bagikan