DOLOKSANGGUL (Waspada): Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Doloksanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Sumut, terus berbenah. Saat ini, RSUD Doloksanggul di bawah kepemimpinan dr Happi Suranta Depari membuka pelaksanaan bimbingan akreditasi dalam tiga tahap (sesi). Pelaksanaan bimbingan akreditasi ini, sekaligus dalam rangka persiapan penilaian akreditasi di tahun 2022.
Direktur RSUD Doloksanggul, Happi Suranta Depari kepada Waspada, Jumat (7/10) mengatakan, bahwa bimbingan akreditasi di atas diikuti oleh seluruh tim pelayanan medis dan cleaning service RSUD Doloksanggul. Bimbingan it terbagi 15 kelompok kerja (pokja) akreditasi. Ke-15 pokja ini dibimbing langsung oleh komisioner Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) yang berkedudukan di Jakarta.
“Saat ini, RSUD Doloksanggul, masih akreditasi perdana atau bintang satu. Akreditasi perdana ini sekalian harus diperpanjang karena sudah mau habis masa berlakunya. Namun bimbingan akreditasi yang kita lakukan bukan hanya sekedar memperpanjang, tetapi lebih kepada peningkatan status akreditasinya dari perdana (bintang satu) ke paripurna (bintang lima). Inilah yang menjadi target kita, demi meningkatkan kepuasan pasien yang mendapat pelayanan di RSUD Doloksanggul, ” terang Happi.
Dia menjelaskan bahwa bimbingan akreditasi tadi dilakukan di RSUD Doloksanggul dan berjalan dengan baik. Proses pelaksanaannya dibagi menjadi tiga sesi (tahap), dimana masing-masing sesi di ikuti oleh lima Pokja.
“Sesi pertama telah dilaksanakan pada tanggal 14 s/d 16 September 2022, dengan pembimbing akreditasi, Nyoman Desak Sithi, S.Kp,Mars, P.hD. Sesi ke-2 digelar pada tanggal 26 s/d 28 September 2022, dibimbing dr. Purwadi, SSiMk., MS.,MARS. Sedangkan untuk pelaksanaan sesi ke-3 masih menunggu jadwal yang nantinya akan ditentukan oleh Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) pusat,” tukasnya.
Lebih lanjut, Heppi mengatakan bahwa materi bimbingan akreditasi yang disampaikan meliputi, Sasaran Keselamatan Pasien (SKP), Hak Pasien dan Keterlibatan Keluarga (HPK), Komunikasi dan Edukasi (KE), Manajemen Rekam Medik dan Informasi Kesehatan (MRMIK), Pencegahan Penyakit Infeksi (PPI), Tata Kelola Rumah Sakit (TKRS), Kwalifikasi dan Pendidikan staf (KPS), manajemen Fasilitas dan Keselamatan (MFK), Peningkatan Mutu dan keselamatan Pasien (PMKP) dan Pelayanan Kefarmasian serta Pelayanan Obat (PKPO).
Adapun metode yang digunakan adalah bimbingan secara luring, review dokumen, wawancara petugas serta telusur ruangan.
Melalui kegiatan ini, Happi berharap tim akreditasi RSUD Doloksanggul dapat benar-benar memahami materi yang disampaikan sehingga dapat dilaksanakan dan diaplikasikan dalam pelayanan di RSUD Doloksanggul.
Salah seorang peserta bimbingan akreditasi, Anna Siregar kepada wartawan mengaku bangga dan antusias mengikuti kegiatan tersebut. Dikatakan, kegiatan itu sangat positif untuk menambah wawasan peserta dalam peningkatan mutu pelayanan rumah sakit.
“Kita sangat senang dengan adanya bimbingan ini pak. Karena kita dapat ilmu pengetahuan tentang bagaimana meningkatkan dan memberikan pelayanan yang lebih baik lagi dibidang perumasakitan,” pungkasnya. (cas)