MADINA (Waspada): Warga Desa Hutapadang, Kecamatan Ulupungkut, Kabupaten Mandailing (Madina) digegerkan dengan penemuan seorang wanita lansia ditemukan tewas bersimbah darah dengan kondisi tubuh mengenaskan. Diketahui warga bernama Arni Lubis,70, yang berprofesi sebagai petani ini diduga tewas akibat terkaman binatang buas.
Korban ditemukan warga Rabu (24/04) Malam sekira pukul 20.00 WIB saat salah seorang warga hendak mengambil wudhu dan menemukan mayat wanita yang tergeletak bersimbah darah di belakang Musala Desa Huta Padang.
Melihat kejadian tersebut, saksi kemudian memberi tahu tetangga yang lain dan melaporkan peristiwa itu ke kepala Desa. Selanjutnya kepala desa bersama dengan Babinsa dan anggota Polsek serta tenaga medis dari Puskesmas Ulupungkut melakukan pengecekan di lokasi kejadian. Dari penuturan warga, korban diduga tewas akibat terkaman harimau.
Kapolsek Kotanopan AKP Parsaulian Ritonga dalam keterangannya kepada wartawan, Kamis (24/04) membenarkan adanya penemuan mayat seorang perempuan lansia dan dugaan diterkam binatang buas atau harimau.
Berdasarkan informasi dari keluarga korban, sebelumnya korban sedang memperbaiki tali air dari Musholla ke rumahnya karena air dirumahnya tidak mengalir, di mana jarak antara rumah korban ke Mushala sekitar 150 meter.
“Menurut keterangan saksi, korban sebelum meninggal diperkirakan sedang ingin memperbaiki saluran air, dan disaat sedang melakukan perbaikan itulah diperkirakan korban tewas, diduga diterkam harimau, karena tidak lama kemudian diinformasikan ada penemuan mayat, di lokasi ditemukan ikat rambut dan kotoran diduga harimau dan jejak binatang buas itu” ujar Kapolsek.
Saat ini, Kapolsek Kotanopan AKP Parsaulian Ritonga menjelaskan Personil Polsek Kotanopan, Babinsa Koramil 14 Kotanopan, serta tenaga medis dari Puskesmas Ulu Pungkut melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian dan telah memasang garis police line sebanyak 2 titik di sekitar TKP penemuan mayat. Sementara korban dibawa ke Puskesmas Kotanopan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Kapolsek juga menghimbau agar warga tetap hati-hati dan selalu waspada akan terjadinya kembali serangan binatang buas tersebut. (cah)