BANDA ACEH (Waspada): PLN Unit Induk Distribusi (UID) Aceh menyampaikan permintaan maaf kepada konsumen atas gangguan pemadaman yang terjadi di Banda Aceh dan daerah sekitarnya, Minggu (21/5/2023).
Pantauan Waspada.id, listrik di Banda Aceh dan sebagian Aceh Besar, padam sejak siang hari hingga aktivitas ibu rumah tangga dan para pedagang terhenti. Hingga malam ini, listrik di beberapa wilayah di Banda Aceh masih padam.
Pasca pemadaman itu, PLN menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat.
“PLN Unit Induk Distribusi (UID) Aceh menyampaikan permintaan maaf kepada konsumen atas gangguan pemadaman yang terjadi di sebagian wilayah Aceh yang dakibatkan gangguan pada sub sistem Aceh pada Minggu 21 Mei 2023,” sebut Manajer Komunikasi dan TJSL PLN UID Aceh, Lukman Hakim dalam siaran persnya yang dikirim melalui whatsapp.
Begitupun, PLN bergerak cepat dengan melakukan sejumlah antisipasi untuk mengurangi dampak dengan mengaktifkan seluruh pembangkit tenaga diesel dan memaksimal semua pembangkit yang ada.
Hasilnya, pantauan Waspada, di sejumlah kawasan Kota Banda Aceh listrik kembali normali, diantaranya kawasan Kampung Mulia, Peunayong dan Baiturrahman.
Selain itu, PLN juga memastikan seluruh pembangkit dan infrastruktur kelistrikan di PLN Wilayah Aceh dalam kondisi aman sehingga bisa sesegera mungkin dioperasikan kembali.
Lukman menjelaskan, saat ini petugas sedang melakukan perbaikan secepatnya dan menormalkan listrik kembali. PLN juga berkomitment untuk terus meningkatkan palayanan dengan menjunjung tinggi keselamatan kerja.
“Kami memohon maaf sebesar-besarnya kepada pelanggan dan memohon doa agar penormalan cepat selesai,” demikian akhir siaran persnya. (rel/m14)
FOTO: Pemadaman di kawasan Batoh, Kec. Lueng Bata, Banda Aceh. Waspada/Rizaldi Anwar