Harapkan Sembako Murah, Warga Simpang Kanan Ikut Angkut Barang Buka Stand

  • Bagikan
Harapkan Sembako Murah, Warga Simpang Kanan Ikut Angkut Barang Buka Stand
Terlihat warga berebut untuk mengambil kupon, saat dibukanya gerakan pangan murah (GPM) di Kecamatan Simpang Kanan, Rabu (24/1).

SINGKIL (Waspada): Masyarakat di Kecamatan Simpang Kanan sudah sangat menunggu-nunggu kehadiran Tim GPM untuk membawa sembako murah ke daerah itu.

Sejak pagi warga sudah berkumpul di Aula Kecamatan Simpang Kanan, menunggu kehadiran Tim GPM, menyusul terjadinya kenaikan harga komoditi pasca tahun baru dan menjelang bulan Ramadhan 1445 H.

Sampai-sampai warga yang tidak sabar langsung ikut mengangkat barang dari truck ke Aula Kantor Kecamatan, agar pembagian kupon bisa segera dimulai.

Kepala Dinas Pangan Abdul Haris melalui Ketua Tim GPM Achyar kepada Waspada.id, Kamis (25/1/2024) mengatakan, antusias masyarakat cukup tinggi yang ingin belanja di pasar murah, di Simpang Kanan, Rabu (24/1).

Kedatangan Tim GPM disambut sorak-sorai masyarakat yang sedang menyusun barang-barang di lokasi stand GPM di Aula Kantor Kecamatan Simpang Kanan, karena sudah jatuh hati dengan layanan pangan murah Dinas Pangan.

“Bak seperti pejuang yang pulang kampung memenangkan pertempuran, kehadiran tim sudah ditunggu-tunggu warga. Disambut sorak-sorai, bahkan warga pun rela membantu tim menurunkan barang-barang dari truk,” ucap Achyar.

Harapkan Sembako Murah, Warga Simpang Kanan Ikut Angkut Barang Buka Stand

Salah satu masyarakat Simpang Kanan Alexander mengungkapkan, Pj Bupati dan Dinas Pangan layak mendapat gelar sebagai pahlawan pangan rakyat. Karena telah menyelematkan kebutuhan pangan masyarakat yang sedang mengalami kesulitan.

Karena program GPM yang dilaksanakan Pj Bupati ini, langsung menyentuh masyarakat selama 4 sampai 5 bulan ini

Masyarakat berharap agar menjelang bulan puasa mendatang dapat subsidi bahan pangan meugang, berupa daging, sirup, cabai, bawang dan tomat yang saat ini sedang mengalami kenaikan.

“Mudah-mudahan hasil evaluasi Pj Bupati Azmi bisa berlanjut hingga menjadi pejabat Bupati defenitif,” ucap Alex.

Sebelumnya, Kabag Perekonomian dan SDA Setdakab Aceh Singkil Rully Suhaidi mengatakan, antusias masyarakat cukup tinggi setiap dilaksanakannya GPM.

Sebab kondisi pendapatan masyarakat saat ini sedang menurun. Sementara berbagai jenis bahan pangan mulai tinggi dari harga pasaran, sehingga dengan hadirnya GPM ini telah memberikan kemudahan kepada masyarakat.

“Di samping mudah mendapatkan sembako dengan kualitas nomor satu, dan harganya juga jauh lebih murah dari biasa karena mendapat subsidi harga dari pemerintah,” ucap Rully.

Katanya, Pj Bupati telah menunjukkan komitmennya untuk melanjutkan Program GPM ini, dan telah mengalokasi anggaran yang diperuntukkan tahun 2024 mendatang. “Dipastikan GPM yang dilaksanakan oleh Dinas Pangan maupun Pasar Duduk oleh Disperindagkop UKM akan dilaksanakan setiap bulan selama tahun 2024,” pungkas Rully. (b25)

  • Bagikan