Jalan Panteu Breuh Baktiya-Bantayan Seunuddon Segera Dilebarkan

- Aceh
  • Bagikan

ACEH UTARA (Waspada): Dalam rangka mendukung destinasi wisata Pantai Bantayan di Kecamatan Seunuddon, Kabupaten Aceh Utara, anggota DPR-RI Komisi V Daerah Pemilihan (Dapil) Aceh II dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Kamis (6/10) menurunkan tim untuk mensurvei jalan sepanjang 12,8 Km dari Gampong Panteu Breuh, Kecamatan Baktiya ke Gampong Bantayan, Kecamatan Seunuddon. Jalan yang disurvei tersebut direncanakan untuk segera tingkatkan dan dilebarkan tahun depan.

Kepada Waspada, Tim Ahli H Ruslan M Daud (HRD), Muhammad Adam menyebutkan, kegiatan survei Jalan Panteu Breuh-Bantayan merupakan kegiatan tindak lanjut dari pertemuan H Ruslan M Daud dengan masyarakat Kecamatan Seunuddon pada Januari lalu. Salah satu aspirasi yang disampaikan masyarakat adalah peningkatan dan pelebaran jalan tersebut.

“Ini bukti bahwa H Ruslan M Daud serius dalam menanggapi setiap keinginan masyarakat. Dan pada saat itu, Camat Seunuddon, Muslem Araly juga menyampaikan hal ini mewakili masyarakat, terkait peningkatan dan pelebaran Jalan Panteu Breuh-Bantayan,” sebut Muhammad Adam.

Sebelumnya, kata Muhammad Adam, kira-kira dua minggu yang lalu, Pj Bupati Aceh Utara, Azwardi Abdullah bersama dengan tim datang dan bertemu dengan H Ruslan M Daud di ruang kerjanya di DPR-RI untuk menyampaikan keinginan masyarakat Kecamatan Baktya dan Seunuddon, terkait peningkatan dan pelebaran jalan tersebut.

Kepada Pj Bupati Aceh Utara, HRD menjelaskan, secara regulasi jalan Gampong Panteu Breuh, Kecamatan Baktya menuju Gampong Bantayan, Kecamatan Seunuddon bukanlah ruas jalan nasional dan itu merupakan ruas jalan kabupaten yang menghubungkan antar kecamatan. Akan tetapi, kata HRD, pihaknya akan berupaya mencari jalan keluar dengan mengambil tema bahwa jalan tersebut perlu ditingkatkan dan dilebarkan dalam rangka mendukung destinasi wisata di Gampong Bantayan.

“Kita tahu bahwa saat ini Aceh Utara kekurangan anggaran, maka untuk anggaran peningkatan Jalan Panteu Breuh-Bantayan akan diusahakan oleh HRD melalui jalur APBN. Kita berdoa agar lobi-lobi politik yang dilakukan HRD di Jakarta, Allah Swt mudahkan,” sebut Muhammad Adam.

Masih menurut Muhammad Adam, hanya dengan tema destinasi wisata anggaran untuk peningkatan Jalan Pateu Breuh-Bantayan dapat dikucurkan dari pusat. Selanjutnya, HRD meminta dukungan penuh dari seluruh masyarakat yang berada di lintasan jalan tersebut, agar tidak ada kekisruhan antar warga saat pelebaran dan peningkatan jalan ini dilakukan.

“Alhamdulillah, hari ini saya melihat masyarakat begitu antusias datang meramaikan kegiatan ini. Ini artinya, masyarakat benar-benar mendukung kegiatan ini untuk segera diwujudkan. Harapan kita semua, setelah peningkatan dan pelebaran, jalan tersebut nyaman dilintasi setiap hari oleh warga setempat,” harap Muhammad Adam.

Pun demikian, kata Adam, proses untuk peningkatan dan pelebaran jalan tersebut masih panjang walaupun perencanaan untuk seksi 1 sudah disusun oleh Pemda, namun masih ada seksi 2 dan 3 yang belum disusun perencanaannya oleh Pemda Aceh Utara.

“Semoga perencanaan untuk seksi 2 dan 3 dapat segera dilakukan. Nah, untuk seksi 1 anggaran disiapkan pada tahun 2023 senilai Rp13 miliar. Yang disebutkan seksi 1 adalah ruas jalan dari Gampong Panteu Breuh, Kecamatan Baktya ke Keude Simpang Jalan, Kecamatan Seunuddon,’ sebut Adam.

Jika anggaran sudah berhasil didapatkan untuk seksi 1, kata Adam, APBN akan menuntaskan hingga ke seksi 2 dan seksi 3 di Bantayan. “Untuk kontruksi fisik kita usahakan dari APBN melalui kerja politik HRD di Senayan. Kita berharap nantinya, Menteri PUPR dapat mengeluarkan kebijakan khusus (diskresi) untuk persoalan ini. Selanjutnya kami mohon dukungan Pemda untuk perencanaan untuk seksi berikutnya. Juga berharap dukungan masyarakat, agar tidak ada persoalan lahan dan sebagainya. Intinya tidak ada keributan dalam pekerjaan ini,” pinta Adam.

Terkait hal tersebut di atas, Tim Satker Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional (P2JN) Provinsi Aceh, Zainal didampingi oleh Kabid Bina Marga, Dr Muhammad dari Dinas PUPR Aceh Utara pada kesempatan itu kepada Waspada menyebutkan, pihaknya telah mengukur titik awal di Panteu Breuh, Kecamatan Baktiya hingga titik akhir jalan di Gampong Bantayan, Seunuddon.

Kata dia, peningkatan dan pelebaran jalan tersebut akan disesuaikan dengan data yang ada. Aspal yang ada di ruas jalan itu saat ini lebarnya sekita 6,3 meter. Jika dilakukan pelebaran maka dapat dilakukan di bahu jalan. Ini untuk seksi 1. Untuk seksi 2, kata Zainal, jalan ini sedikit lebih sempit, sekitar 4 meter aspal yang sudah ada, dan memiliki bahu 1,5 meter. Di seksi 3, jalannya masih kerikil dan ini harus ditingkatkan ke jalan aspal yaitu dari Gampong Ulee Matang ke Gampong Teupin Kuyuen.

“Lebar keseluruhan rata-rata 5 dan 4,5 meter. Namun setelah dilakukan peningkatan dan pelebaran nantinya, jalan tersebut memiliki lebar 5,6 meter sampai dengan 6 meter. Maka dengan lebar jalan seluas itu dinilai telah memadai. Total panjang jalan dari Panteu Breuh ke Bantayan 12,8 Km. Kami turun ke lokasi hari ini untuk mengambil data kondisi di lapangan,” sebut Zainal dari P2JN Provinsi Aceh, seraya menyebutkan, hasil survei ini akan diproses di Satker P2JN dan pihaknya akan terus menindaklanjuti perkembangannya.

Camat Seunuddon, Muslem Araly, S.Sos saat dikonfirmasi Waspada kemarin menyebutkan, bahwa masyarakat sangat membutuhkan peningkatan dan pelebaran jalan sepanjang 12,8 Km itu. Selain untuk mendukung destinasi wisata di Bantayan juga merupakan kebutuhan mutlak bagi warga sekitar yang setiap hari melintasi jalan itu untuk berbagai keperluannya.

“Kita sangat yakin bahwa HRD bersama Muhammad Adam mampu mewujudkan keinginan masyarakat Seunuddon. Buktinya, beliau berkunjung ke Seunuddon pada Januari lalu dan kemudian dikunjungi Pj Bupati Aceh Utara, Azwardi dua minggu lalu, dan sekarang kembali lagi ke Seunuddon dengan ikut menurunkan Tim Satker P2JN Provinsi Aceh bersama Kabid Bina Marga Aceh Utara, Dr Muhammad. Prosesnya benar-benar berjalan,” kata Muslem. (b07)

Jalan Panteu Breuh Baktiya-Bantayan Seunuddon Segera Dilebarkan

Waspada/Maimun Asnawi

Usai melakukan survei peningkatan dan pelebaran Jalan Panteu Breuh, Kecamatan Baktya-Bantayan, Kecamatan Seunuddon, Tim Ahli HRD, Muhammad Adam mengajak tokoh masyarakat bersama dengan Tim Satker P2JN Provinsi Aceh, Zainal dan Kabid Bina Marga, Dr Muhammad dari Dinas PUPR Aceh Utara, makan siang di Pantai Bantayan Seunuddon, Kamis (6/10).

  • Bagikan