Kecelakaan Di Aceh Timur, Dua Kritis

  • Bagikan
DIRAWAT: Korban kecelakaan saat dirawat di Puskesmas Peureulak Timur, Aceh Timur, Jumat (12/5). Waspada/Ist.
DIRAWAT: Korban kecelakaan saat dirawat di Puskesmas Peureulak Timur, Aceh Timur, Jumat (12/5). Waspada/Ist.

PEUREULAK (Waspada): Dua orang mengalami luka serius dan harus mendapatkan perawatan intensif dalam dua kecelakaan di lokasi yang berbeda di Jalinsum Banda Aceh – Medan, dalam wilayah hukum Polres Aceh Timur. Kedua kasus itu kini ditangani penyidik Satuan Lalu Lintas (Satlantas) setempat.

Kecelakaan terjadi jalan negara, Desa Seuneubok Teungoh, Kec. Peureulak Timur, Kab. Aceh Timur, Jumat (12/5) sekira pukul 12:05. Kecelakaan yang terlibat yakni sepedamotor Suzuki Smash tanpa nomor polisi (nopol). Korban yakni Arifin, 45, asal Desa Alur Raya, Rantau Selamat, Aceh Timur.

Kecelakaan berawal ketika Arifin, melaju dari arah Idi (barat) ke arah Langsa (timur) dengan kecepatan tinggi. Setiba di lokasi tiba-tiba hilang kendali, sehingga pengendara oleng ke kiri dan pengendara terjatuh di bahu jalan.

Melihat pengendara sepedamotor terjatuh, lalu warga menghampiri dan membawa korban ke Puskesmas Peureulak Timur. Tidak lama disana, lalu korban yang mengalami luka serius kembali dirujuk ke RSUD Langsa.

Sebelumnya, kecelakaan juga terjadi di Jalinsum Banda Aceh – Medan, persisnya di Desa Matang Pineung, Darul Aman, Aceh Timur, Kamis (11/5) sekira pukul 21:30. Akibatnya, satu orang kritis. Korban bernama Nur Aswadi, 30, asal Desa Calong, Kec. Syamtalira Aron, Kab. Aceh Utara.

Kecelakaan kali antara mobil Mitsubishi Triton BK 8814 FJ yang dikendarai Rocco Dwi Putra, kontra sepedamotor jenis Honda Supra tanpa nopol yang dikendarai Nur Aswadi. Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, kecelakaan berawal ketika mobil Mitsubishi Triton melaju dari arah Idi (timur) menuju Julok (barat). Sedangkan mobil barang pick up jenis L300 di depannya dari yang sama tiba-tiba mengerem mendadak, tepat di depan Yayasan Panti Asuhan Idi Cut.

Diperkirakan, mobil pick-up L300 menghindari lubang jalan galian Aspal jalan dari pekerjaan pemeliharaan jalan negara, sehingga mengambil jalur sebelah kanan. Tiba-tiba dari arah yang berlawanan muncul sepedamotor yang melaju dari arah yang berlawanan.

Dalam waktu yang bersamaan, pengendara sepedamotor juga mengelak lubang galian yang sama di sebelah kiri, sehingga sepeda motornya melebar ke kanan. Spontan, terjadi laga kambing antara sepedamotor dengan mobil Mitsubishi Triton, bahkan pengendara sepedamotor terhempas ke badan jalan.

Akibat kecelakaan itu, mobil Mitsubishi Triton kerusakan di bagian depan sebelah kiri. Pengendara sepedamotor Honda Supra tanpa nopol dilarikan ke Puskesmas Darul Aman. Tak lama disana, lalu dirujuk ke RSU Graha Bunda Idi Rayeuk.

“Korban (pengendara sepedamotor—red) mengalami patah lengan dan patah kaki, sehingga perlu mendapatkan perawatan serius dari pihak medis,” kata Kapolres Aceh Timur AKBP Andy Rahmansyah SIK, melalui Kasat Lantas Iptu Krisna Hadi Widyanto SIK.

Setelah menerima laporan, lanjutnya, personel dikerahkan ke lokasi yang berbeda terjadinya kecelakaan. Langkah yang diambil yakni mendatangi lokasi kejadian, memeriksa saksi-saksi di sekitar, dan mengamankan barang bukti berupa kendaraan yang terlibat.

“Kendaraan yang terlibat sudah diamankan untuk proses selanjutnya,” kata Iptu Krisna, seraya menyebutkan, kedua korban sempat dirawat di puskesmas yang terdekat dengan lokasi kejadian dan selanjutnya dirujuk ke RSUD Langsa dan RSU Graha Bunda Idi. (b11).

  • Bagikan