Pasca Disidak Kapolres, Harga Migor Curah Di Pidie Naik

  • Bagikan

SIGLI (Waspada): Harga minyak goreng curah di Kabupaten Pidie semakin mahal atau berkisar, Rp16 ribuan hingga Rp17 ribuan/Kilogram dijual di tingkat kios pengecer, sedangkan harga minyak goreng kemasan dijual Rp24 ribuan/liter.

Naiknya harga minyak goreng curah tersebut, setelah Kapolres Pidie bersama Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil dan Mengah (Disparkop-UMKM) Pidie melakukan inspeksi mendadak (Sidak) terhadap beberapa toko grosir minyak goreng di Kecamatan Kota Sigli dan Grong-grong, Kabupaten Pidie, Kamis (17/3).

Salah satu pelaku usaha gorengan di Kecamatan Bate, Kabupaten Pidie, Zubaidah, 55, mengeluhkan naiknya harga minyak goreng. Wak Dah sebutan akrabnya mengatakan kenaikan harga minyak goreng curah mulai terasa sejak pekan lalu dari harga sebelumnya Rp14.500 naik menjadi Rp16 ribuan sampai Rp 17 ribuan.

Kata Wak Dah, kendati harga CPO tersebut terus merangkak naik, namun dia mengaku tidak merasa rugi karena banyak dagangan makanan yang dijualnya, di samping dia juga mengakali kenaikan harga minyak goreng tersebut dengan mengurangi penggunaan minyak goreng.

Jika biasanya ia menghabiskan lima kilogram minyak goreng per hari, sekarang Wak Dah menghabiskan minyak goreng empat kilogram.” Saya tidak terasa ruginya, karena saya ada jual beberapa jenis makanan, selain gorengan saya juga jual Kua Pliek U, Mie Caluek, dan aneka gorengan” katanya.

Lebih lanjut, Wak Dah berharap harga minyak goreng dapat segera turun, sehingga ia dapat kembali menambah produksi dan meningkatkan omzet.

Diketahui, Kamis (17/3) pekan lalu, Kapolres Pidie AKBP Padli, SH, SIK,MH bersama Kepala Dinas Perdagkop dan UKM, Kabupaten Pidie Cut Afrianidar, SH, MSI, melakukan sidak terhadap beberapa toko grosir minyak goreng di Pasar Grong-Grong dan Kota Sigli. Beberapa pemilik toko grosir minyak goreng kepada Kapolres Pidie dan rombongan mengatakan harga minyak goreng curah dijual Rp14.500/Kg.

Kapolres Pidie AKBP Padli usai melakukan sidak, meminta para pedagang di daerah itu tidak mempersulit masyarakat saat berbelanja di tengah masih maraknya wabah Covid-19. Sedang Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Kabupaten Pidie Cut Afrianidar menjamin ketersedian stok bahan pokok, khususnya minyak goreng di Kabupaten Pidie sampai lebaran. (b06)

  • Bagikan