KEHADIRAN Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini, ke Aceh Timur, benar-benar membawa berkah. Banyak jenis bantuan yang diserahkan terhadap masyarakat dalam program pemberdayaan sosial, seperti bantuan modal usaha dan pembangunan Rehabilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni (RS Rutilahu).
Kehadiran Mensos RI itu disambut hangat Pj Bupati Aceh Timur Ir Mahyuddin, M.Si, dan unsur muspida setempat di Gampong Seuneubok Simpang, Kecamatan Darul Aman, Kabupaten Aceh Timur, Rabu (1/2). Kehadiran Risma (sapaan Tri Rismaharini—red) juga ikut disambut Kepala Dinas Sosial Aceh, Dr Syahrizal, M.Si, bersama para Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Se-Aceh Timur.
Sederetan bantuan sosial yang diserahkan Mensos RI bersama kitabisa.com adalah hasil donasi senilai Rp73.266.573 untuk Nugerah Agustina Br Butar-Butar. Penderita hidrosefalus yang berusia tujuh tahun asal Ranto Peureulak ini juga menerima bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (Atensi) berupa nutrisi dan sembako.
Selain itu, Atensi menyerahkan bantuan perlengkapan sekolah terhadap 16 anak penerima Rumah Sejahtera Terpadu (RST). Sementara 11 penerima manfaat RST di Gampong Seuneubok Simpang juga mendapatkan bantuan sembako. Selain itu, Kemensos juga membantu alat bantu terhadap tujuh penyandang disabilitas. Total bantuannya sebesar Rp35.914.400.
Bantuan Atensi lainnya yang diserahkan Mensos RI untuk 99 anak di Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Baitul Huda (Aceh Timur) senilai Rp 59.400.000. Bantuannya berupa nutrisi dan alat kebersihan diri. Bantuan Atensi tersebut dikelola Sentra Insyaf Medan dan Sentra Darussa’adah Aceh, yang merupakan Unit Pelaksana Teknis (UPT) di bawah Kemensos RI.
Pj Bupati Aceh Timur, Mahyuddin, dalam kesempatan itu mengapresiasi pihak Kemensos RI bersama seluruh lembaga mitra atas bantuan yang diserahkan ke masyarakat di daerahnya, termasuk bantuan terhadap pasien penderita hidrosefalus asal Ranto Peureulak.
Begitu juga dengan bantuan RST, lanjutnya, yang akan diberikan terhadap 11 penerima manfaat di Gampong Seuneubok Simpang, Darul Aman. Bantuan rumah tersebut akan didanai Kemensos bersama Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas (DKK).
“Bahkan sebelumnya Kemensos di akhir tahun lalu telah menyalurkan bantuan pemberdayaan terhadap 11 penerima manfaat tersebut, seperti bantuan usaha ternak ayam, usaha warung makanan dan usaha jualan rempah keliling,” ujar Mahyuddin.
Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini, dalam kesempatan itu mengajak, kaum pria atau pemilik rumah untuk menyumbang tenaganya membangun rumah yang akan ditempati. Keterlibatan kaum pria ini tentu akan diberi upah sesuai dengan ketentuan daerah.
“Jika berkenan pemilik rumah ikut membantu membangun rumah ini, sehingga hasilnya akan lebih bagus seperti di Papua hasil bangunan rumah lebih baik, karena membuat rumah sendiri akan lebih hati-hati,” kata Risma, usai melakukan peletakan batu pertama pembangunan RS Rutilahu.
Dikatakannya, desain RTS tersebut akan dilabeli dengan rumah tahan gempa. Mulai dari desain arsitektur, pemilihan bahan dan tata letaknya. “Hal ini disesuaikan dengan kondisi di daerah itu yang rawan gempa,” kata Risma, didampingi Ketua Dewan Pengawas Yayasan DKK, Rusdi Amral.
Koordinator TKSK Aceh Timur, Rahmad Hidayat, terpisah bersyukur atas kunjungan kedua Mensos ke Aceh Timur, sehingga berbagai usulan program sosial yang diusulkan kepala desa (kades) di tahun sebelumnya seluruhnya ditampung dan direalisasi Kemensos RI bersama para mitranya.
“Kita berharap ke depan bantuan terus dikucurkan ke Aceh Timur, karena daerah ini memiliki 24 kecamatan dengan 513 desa dan memiliki penduduk hampir 500 jiwa,” kata Rahmad Hidayat, seraya mengaku, kehadiran Mensos RI dan rombongan ke Aceh Timur disambut hangat teman-teman TKSK dan PKH di daerah itu.
Kunjungan Mensos ke Aceh Timur ikut didampingi Staf Khusus Mensos Bidang Komunikasi dan Media Massa Don Rozano, Staf Khusus Mensos Bidang Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial dan Potensi Sumber Kemunusiaan Sosial Luhur, Budijarso Lulu, Kepala Sentra Insyaf Medan, Iman Imaduddin Hamdan, Kepala Sentra Darussa’adah Aceh, Susi Mulyati dan Staf kitabisa.com, Maulana. –M Ishak/F–
Teks Foto :
MELIHAT PASIEN: Mensos RI Tri Rismaharini, bersama Pj Bupati Aceh Timur Ir Mahyuddin, dan Kadinsos Aceh Dr Syahrizal, dan serta Ketua DPRK Aceh Timur Fattah Fikri, meninjau anak yang menderita hidrosefalus di sela-sela kunjungan kerjanya ke Gampong Seuneubok Simpang, Darul Aman, Aceh Timur, Rabu (1/2). Waspada/Ist.